MUARA TEWEH, HR – Untuk lebih memudahkan koordinasi penanganan virus corona, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Barito Utara akan segara beroperasi. Pembentukan Posko Induk Kabupaten juga sebagai titik siaga pencegahan dan penanganan Covid-19 di Barito Utara. Hal ini tertuang dalam rapat terbatas tentang pembentukan Posko Induk Kabupaten yang dilaksanakan di Ruang Kerja Wakil Bupati Muara Teweh.
Rapat yang dipimpin oleh Wakil Bupati, Sugianto Panala Putra dihadiri oleh Unsur FKPD dan Asisten 1 Pemerintahan H. Masdullhaq serta perangkat daerah terkait lainya. Wakil Bupati Sugianto Panala Putra menyampaikan agar Posko Kabupaten yang dibentuk sebagai Posko Induk di halaman Kantor Bupati bisa segera didungsikan. “Posko induk ini kita aktifkan mulai besok hari Selasa tanggal 7 April 2020 dimana Posko Kabupaten merupakan pusat komando operasional tingkat Kabupaten yang nantinya mengkordinir Posko Kandui, Posko Pelabuhan, kecamatan dan yang ada di desa,” jelas Sugianto.
Lebih lanjut, Wakil Bupati juga menyampaikan akan segera mengkordinasikan seluruh kegiatan operasional lapangan, dimana kegiatan tersebut nantinya ada di Posko Induk Kabupaten. “Kegiatan seperti penyemprotan disinfektan, patroli terpadu, sosialisasi edukasi pencegahan penyebaran Covid-19, pusat informasi terkait dengan upaya penanganan pecegahan Covid-19 di Kabupaten Barito Utara dan menghimpun berbagai laporan yang diteruskan ke Tim Gugus Tugas Covid-19,” jelas Sugianto Panala Putra, Senin (06/04/2020).
Sementara itu, Kapolres Barito Utara AKBP Dodo Hendro Kusuma mengatakan akan terus melakukan patroli malam bersama Tim Gugus Tugas dengan merazia sejumlah tempat keramaian yang ada diKabuapten Barito Utara. “Warga yang suka nongkrong seperti warung kopi, cafe, tempat berkumpulnya masyarakat akan kami lakukan penertiban agar mematuhi imbauan pemerintah untuk tinggal dirumah saja agar memutus mata rantai covid 19,” kata Kapolres Barut Plt Kadis Kesehatan Siswandoyo juga menyampaikan bahwa setiap hari sebelum jam 12 merilis dan melaporkan kegiatan gugus tugas ke tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.
Untuk hari ini, di Kabupaten Barito Utara terdapat 7 orang PDP dan 26 orang ODP. Adapun 2 orang PDP sudah diyatakan negatif dan 5 masih menggu hasil labotarium. “Kita sudah menyiapkan Tim Gugus Tugas kesehatan disetiap posko yang ada di Kabupaten Barito Utara selama 24 jam, dimana kita terus memeriksa orang yang masuk ke Kabupaten Barito Utara,” jelas Siswandoyo.
Plt Kadis Kesehatan berharap masyarakat bisa mengikuti dan menaati aturan yang sudah dibuat pemerintah, hal ini untuk memutus mata rantai peyebaran Covid-19 khusunya di Kabupaten Barito Utara. “Masyarakat kalo tidak ada kepentingan lebih baik dirumah saja hindari berkumpul, itu sudah membantu pemerintah dan mudah-mudahan dengan adanya posko Induk Kabupaten, koordinasi semakin mudah dalam mencegah masuknya penularan virus corona kedepannya,” kata Siswandoyo. mps
