Planning Pembangunan Jabar Lemah Eksekusi

BANDUNG, HR – Jawa Barat paling pintar dalam merencanakan, tetapi paling lemah dalam mengeksekusi. Bila dibandingkan provinsi lain, dari tingkatan serapan aja dibanding Jawa Tengah Jawa Timur, Jawa Barat itu serapannya paling rendah. Artinya, planningnya mateng tapi eksekusinya tidak pernah tuntas. Nah, ini yang harus diselesaikan.
H Waras Wasisto SH
Demikian dikatakan Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Barat. H Waras Wasisto, SH kepada HR di sela-sela rapat Paripurna DPRD Jabar, Selasa (5/16).
Dikatakan, faktor penyebabnya mungkin komunikasi dengan pemerintah pusat yang kurang , kemudian dalam mengeksekusi program, program ada, uangnya sudah diketok di APBD tetapi tidak bisa dilaksanakan. “Kan aneh, akibatnya tingkat serapannya rendah. Pertanyaannya kenapa hingga tidak bisa dilakukan,” tutur Waras.
Kedepan yang harus diselesaikan Jawa Barat Tol Soroja Tol Cisumdawu, Bandara BIJB, Jalan Lintas Jabar Selatan, serta banyak hal yang harus di-push supaya selesai. “Kita sudah sampaikan berkali-kali, kita juga sudah sampaikan atas nama fraksi, PDIP siap membantu dalam rangka melobi pemerintah pusat kaitannya dengan APBN yang kedua mendorong supaya percepatan pembangunan di Jawa Barat ini bisa segera,” ujarnya.
Sebetulnya Presiden telah menyatakan agar hal-hal yang sifatnya administratif itu tidak dianggap sebagai temuan. “Nah, ini tinggal implementasi dilapangan tinggal kepada will, keberanian, kalau gak berani akhirnya gak dilelang gak ditender,” ujarnya.
Dia meminta agar jalan saja selama dia benar dan normatif. “Kenapa takut sih, duitnya sudah ada,” sambugnya.
Kaitannya dengan tender memang yang mengerjakan proyek pemerintah pasti pihak ketiga, karena itu fungsinya ULP. Adapun fungsi pokja harus profesional. “Betul jangan ada faktor like and dislike,” imbuhnya.
Disebutkan, gak ada faktor tender sudah diatur harus menang. “Repot itu dan dengan sistem LPSE siapapun sebenarnya bisa mengerjakan, karena dari Aceh juga bisa mengerjakan di Jabar melalui karena sifatnya terbuka,” ujarnya. hor

[rss_custom_reader]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *