Petugas Ronda di Nagori Bahal Batu Hutabayu Raja Tangkap 3 Pemilik Narkoba

oleh -10 Dilihat
Ketiga terduga penyalahguna narkoba saat diamankan warga.

SIMALUNGUN, HR – Petugas ronda dan warga di Nagori Bahal Batu, Kecamatan Hutabayu Raja menangkap 3 pria yang diduga pengedar sabu-sabu, Selasa (5/5/2020), informasi yang dihimpun wartawan penangkapan berawal ketika para pemuda tersebut sedang patroli Siskamling di lingkungan (dusun) mereka.

Tak lama berkeliling, mereka melihat 4 orang dengan gerak-gerik mencurigakan di area pemukiman warga. “Empat orang terlihat mencari sesuatu menggunakan lampu senter dari handphone. Mereka terlihat panik waktu didatangi warga. Kita tanya-tanya, tapi mereka panik seperti ada yang ditutupi,” sebut warga.

Karena tak memberikan keterangan yang jelas, ditambah mereka juga bukan penduduk setempat, petugas kemudian coba mengamankan keempat orang tersebut.

Namun saat itu, satu di antaranya langsung melarikan diri meninggalkan teman-temann, petugas ronda kemudian memanggil warga dan langsung mengamankan 3 orang yang tertinggal.

Ketiga orang itu kemudian diserahkan kepada petugas pembina masyarakat terdekat dan selanjutnya dilakukan penggeledahan.

Kecurigaan petugas ronda akhirnya terbukti setelah warga menemukan satu bungkusan diduga narkoba jenis sabu dari ketiganya.

“Sabu dipegang oleh salah seorang pelaku, kami tahu itu narkoba setelah mendapat keterangan dari polisi,” timpal warga lainnya.

Dari ketiga orang tersebut, warga berhasil mengamankan satu plastik klip diduga berisi sabu-sabu sisa pakai dan 30 lembar plastik klip kecil kosong.

Selain itu, warga juga mengamankan alat hisap sabu dan sangkur, uang, mancis, serta sepedamotor.

Selanjutnya, ketiga pria itu berikut barang bukti diserahkan ke personel Polsek Tanah Jawa. Ketua Masyarakat Peduli Anti Narkoba (MAPAN) Indonesia Resort Simalungun, Ruslan Purba, mengamini adanya petugas ronda di Nagori Bahal Batu, Kecamatan Hutabayu Raja menangkap pemilik narkoba.

“Sudah di Polsek, konfirmasi ke Kapolseknya,” katanya.

Ruslan juga berharap agar pihak kepolisian dapat lebih mengaktifkan patroli malam, khususnya daerah rawan. Jauhnya jarak antara kantor polisi dengan kawasan tersebut sering membuat para pelapor kesulitan.

“Contoh tadi malam, kejadian pukul 01.30 Wib, petugas baru nyampe pukul 03.30 Wib. Kondisi Jalan yang rusak jang menjadi faktor sulitnya aparat kepolisian bertindak cepat,” katanya.

“Saya ucapkan selamat kepada petugas ronda warga. Saya berharap dapat menjadi contoh untuk warga lain untuk berperan aktif dalam memberikan informasi,” kata dia mengakhiri.

Kapolsekta Tanah Jawa AKP Syamsul Baharuddin SH membenarkan adanya penangkapan terduga pengedar narkoba tersebut.

“Benar sekali, sekarang masih di Polsek. Kebetulan saat ini saya lagi rapat dengan Camat di Bahjambi. Untuk informasi lanjut, dari Kanit Reskrim, terima kasih,” katanya via selulernya. jh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.