MAJALENGKA, HR – Melalui momentum peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) diharapkan segenap jajaran tim penggerak PKK secara berjenjang di semua tingkatan senantiasa bahu membahu dengan segenap komponen masyarakat untuk memberikan pemahaman dan kesadaran kepada seluruh keluarga di Indonesia, bahwa kondisi aman, nyaman, tenteram dan damai di negara kita ini.
Hal tersebut disampaikan Bupati Majalengka, Sutrisno dalam sambutannya saat menghadiri acara Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-46 PKK Tahun 2018 Tingkat Kabupaten Majalengka di Gedung Graha Sindangkasih Majalengka, Selasa (17/04).
Masih dikatakan Sutrisno, menciptakan suasana damai, aman, nyaman dan tentram itu tidak bisa dilakukan oleh satu unsur saja, karena pada tingkatan yang lebih luas di masyarakat perlu adanya figur panutan dan ketokohan sehingga unsur tim penggerak PKK harus mampu mengambil inisiatif untuk melibatkan peran tokoh agama, masyarakat, adat dan cendekiawan untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat.
Selain itu, lanjut Sutrisno, dikaitkan dengan momentum saat ini, tema HKG PKK yaitu Kerukunan dalam Keluarga dan Lingkungan untuk Mewujudkan Indonesia Damai sangat tepat, karena pada tahun ini hingga tahun 2019 mendatang banyak yang menyebut sebagai tahun politik seiring akan dilaksanakannya Pilkada serentak termasuk di Kab. Majalengka sehingga semua tahapan pesta demokrasi tersebut harus berlangsung secara damai.
Selanjutnya Bupati Sutrisno mengingatkan, peringatan HKG setiap tahunnnya hendaknya menjadi bahan renungan dan evaluasi terhadap hal-hal apa saja yang telah dilakukan selama satu tahun ke belakang.
“Rumuskanlah strategi dan langkah-langkah dalam bentuk rencana kerja tim penggerak PKK untuk tahun mendatang sehingga program dan kegiatannya lebih terukur dan mempunyai kejelasan arah dan hasilnya serta mempunyai kejelasan indikator pencapaiannya,” tuturnya di hadapan tim penggerak PKK se-Kab. Majalengka beserta tamu undangan lainnya dari unsur Muspida.
Sutrisno juga menyebutkan, hal yang lebih penting lagi program dan kegiatan tim penggerak PKK itu masuk dalam sistem dan mekanisme kebijakan program pemerintah, karena sesungguhnya yang disebut tim penggerak PKK sebagai mitra kerja pemerintah. lintong situmorang
