AIMAS, HR – Dalam rangka memilih pemimpin baru, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Sorong selenggarakan Konvercab Ke-VII dengan tema “Progres Kepemimpinan PMII Menuju Pembangunan Daerah yang Berkeadaban” yang diselenggarakan di Sekretariat PCNU Kabupaten Sorong, Minggu (23/02/2020).
Dalam sambutannya, Ketua Korpri PMII Kabupaten Sorong yang saat ini menjabat sebagai Ketua PMII Kabupaten Sorong, Hafsanun Kelubas, mengatakan bahwa dirinya berharap agar siapapun yang terpilih menjadi Ketua dapat membawa organisasi PMII menjadi lebih baik lagi dan dikenal masyarakat.
Hafsanun menambahkan, “Semoga kedepan PMII bisa terkenal dan akrab dengan Banom-Banom NU karena PMII dan NU tidak bisa dipisahkan”.
Konvercab tersebut secara resmi dibuka oleh Mabincab PMII Kabupaten Sorong, Mohammad Natsir Tokomadoran (Pak Monas). Sebelum membuka acara Konvercab, Monas mengatakan bahwa PMII Kabupaten Sorong telah memasuki usia yang sudah cukup untuk masuk pada tahap yang lebih tinggi.
Monas menambahkan, “Saat ini PMII bersaing dengan organisasi lain di kalangan mahasiswa. Walaupun kita harus jatuh bangun kita harus tetap semangat dalam membangun PMII ini. PMII tidak bisa jauh dari NU dan kita harus dekat serta mengikuti kegiatan NU. Maka kita harus melakukan silaturahmi dengan NU agar bisa saling mengenal”.
“Saat ini banyak paham radikal di luar sana, maka PMII harus melakukan kaderisasi yang kuat karena sebenarnya anak baru yang memasuki dunia perkuliahan ini masih labil dan rawan dimasuki paham radikal atau paham lainnya. Maka dengan adanya PMII minimal kita bisa berperan dalam mencegah masuknya radikalisme di kalangan mahasiswa,” ujar Monas.
Dalam Konvercab Ke-VII tersebut terpilih Hafsanun Kelubas sebagai Ketua PMII Kabupaten Sorong menggantikan Sidik Rumuar. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua PMII Kota Sorong, Perwakilan Pengurus Koordinator PMII Cabang Papua-Papua Barat, Perwakilan Fatayat NU, dan perwakilan GP Ansor Kabupaten Sorong. hw
