Masyarakat Mandu Dalam Inginkan Transparan PT HAL dan Aparat Kampung Terkait Pemberian Plasma dan CSR

oleh -425 views
oleh

BERAU, HR – Masyarakat mengeluh karna tidak ada transparan antara perusahaan PT HAL dibidang kepala sawit, mitra koperasi kampung dan aparat kampung kepada masyrakat mandu dalam Kecamatan Sangkulirang, Kutai Timur, mengenai hak plasma masyarakat dan dana csr yang di berikan dari perusahaan Sabtu, (10/01/2020).

Adanya informasi masyarakat awak media HR mencoba mendatangi kantor PT HAL pada Jum’at (30/11/2019). Disana kami bertemu Agung selaku humas PT HAL.

Agung mengatakan terkait hak masyarakat masalah plasma, “kami sudah serahkan kepada mitra koperasi kampung dan aparat kampung Mandu dalam begitu juga terkait CSR. Tapi begini mudah-mudahan pada waktu jangka 15 hari kedepan kami akan atur jadwal untuk mengadakan pertemuan kemasyarakat dan kami akan undang semua yang terkait,” tutur agung saat di minta keterangan oleh media HR di tempat kerjanya.

Media HR Jum’at (03/01/2020) mendatangi salah satu warga yang ada di kampung Mandu dalam menanyakan apakah ini udah terealisasi apa belum janji perusahan kepada media HR.

Ternyata sampai saat ini belum terealisasi, kami dari masyarakat mengharapkan sekali adanya pertemuan ini sehingga kami masyarakat tidak menduga duga hal negatif terkait plasma dan CSR dari perusahaan PT HAL karna disitu ada sebagian hak kami. “Selama ini tidak ada keterbukaan kemasyarakat terkait hal ini,” tutur masyarakat yang tidak mau disebutkan namanya.

Media HR mencoba mendatangi lagi agung selaku humas PT HAL beliau mengatakan kami udah sampaikan kepada aparat terkait untuk mengadakan pertemuan terbuka kemasyrakat, tapi belum ada respon.

Awak media HR mencoba konfirmasi kepada Rahmad selaku kepala kampung Mandu dalam terkait hal tersebut, “memang benar Agung menyampaikan hal itu kepada saya tapi apa yang mau dibahas plasma. Plasma itu sudah jelas kita berikan ke masyarakat begitu juga CSR,” tuturnya. Kalau mau lebih jelas kamu tanya dengan mitra koperasi kampung.

Kami pun mencoba mencari ketua mitra koperasi kampung untuk minta keterangan tapi awak media HR tidak ketemu.

Harapan masyarakat semoga ini cepat dilaksanakan oleh PT HAL dan aparat terkait agar kami tau yang mana benar dan tidak, karena ini untuk kepentingan masyarakat banyak. tim

Tinggalkan Balasan