NATUNA, HR – Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Natuna dibawah kepemimpinan Ngesti Yuni Suprapti (Wakil Bupati Natuna-red), melakukan berbagai cara untuk menghapuskan buta aksara Al-qur’an di Bumi Laut Sakti Rantau Bertuah.
Pada tahun 2017, LPTQ Natuna pun telah membuat program kerja untuk memberikan pembinaan di Kota Ranai dengan melibatkan pesantren setempat dan Islamic Center Masjid Agung Natuna sebagai pusat pembinaan.
“Pada tahun 2017 lalu, kami melakukan pembinaan di cabang Hifdzil Qur’an, Khatil, dan Tilawah semua golongan bagi masyarakat umum dan pelajar selama 9 bulan pembinaan. Kedepan kita akan lakukan pembinaan di seluruh kecamatan. Sehingga tidak ada lagi buta aksara Al’Quran,” kata Ngesti, dalam sambutannya pada malam Ta’aruf MTQ IX Kabupaten Natuna, Senin (26/3) malam.
Selain melakukan pembinaan bagi umum dan pelajar di dalam daerah, LPTQ Natuna juga melakukan study banding ke LPTQ Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.
“LPTQ Natuna mengadakan kerjasama dengan LPTQ Karimun, adapun bentuk kerjasama yang dibangun yakni berbagi sistem informasi lembaga LPTQ, manajemen qori dan qoriah, serta pendirian rumah Tahfiz Qur’an. Hal ini dilakukan agar kedepan Natuna dapat menghasilkan qori dan qoriah terbaik yang dapat mengharumkan nama daerah ini,” ujarnya.
Lebih lanjut Ngesti mengatakan, LPTQ Natuna akan selalu berupaya memberi sumbangsih, dalam mendukung pembangunan daerah yakni dalam hal membangun sumber daya manusia yang beriman dan berbudaya tempatan, sesuai visi dan misi pemerintah daerah Natuna. fian