MUARA TEWEH, HR – Diharapkan dalam mengisi waktu di musim pandemi Covid-19 saat sekarang ini ada banyak kegiatan positif yang dapat dilakukan para pemuda di Barito Utara, seperti bakti sosial ataupun dengan kegiatan olahraga. Seperti halnya Karang Taruna Barito Utara yang saat ini menggandeng Asosiasi Futsal Barito Utara guna penyelenggaraan Liga Futsal tahun 2021, dengan penerapan protokol kesehatan.
Ketua MP Karang Taruna Barito Utara, Akhmad Gunadi Nadalsyah, yang juga ketua penyelenggara mengatakan bahwa Liga Futsal bertujuan agar generasi muda dapat mengisi waktu dengan kegiatan yang positif dan dapat meningkatkan prestasi di bidang olahraga. “Dengan olahraga dapat membuat badan sehat dan meningkatkan imun tubuh apalagi di musim pandemi Covid-19 saat ini pemuda harus sehat, kuat dan tangguh,” ungkap Gunadi, Minggu (05/09/2021).
Sementara Ketua Asosiasi futsal Barito Utara, Rosgiaty Rusli, yang juga anggota DPRD Barito Utara (F PDIP), mengatakan liga futsal yang digagas karang taruna selain membina generasi muda dalam prestasi olahraga tapi juga membantu Asosiasi dalam mengembangkan dan memperkenalkan Futsal ke Kecamatan sampai Desa di Barito Utara. Pada kesempatan Camat Teweh Selatan, Asmuri, mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh karang taruna yang telah menunjuk salah salah satu desa di Kecamatan Teweh Baru sebagai tempat dilaksanakanya Liga Futsal tahun 2021. “Kami ucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Karang Taruna sebagai tempat, penyelenggaraan Liga Futsal tahun 3021 dengan tetap mengikuti protokol kesehatan,” kata Asmuri.
Kepala Desa Bintang Minggu II, Ardianto, yang juga Ketua PPKM Mikro desa, dalam mendukung dan mensukseskan Liga Futsal tahun 2021 di desanya telah menugaskan perangkat desa melakukan penyemprotan insfektan dan menyiapkan ataupun menyebarkan tempat cuci tangan di tempat penyelenggaraan kegiatan dan mewajibkan semua team yang turut bertanding terlebih dahulu diukur suhu badanya.
“Kegiatan yang diselenggarakan harus tetap mematuhi protokol kesehatan,pemeriksaan suhu badan,penggunaan masker dan jaga jarak dan untuk kegiatan kami telah memperdayakan sebanyak 12 Linmas desa untuk pemantauan dan penegakan,” jelas Ardianto. mps
