Diduga Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane Alergi Wartawan

oleh -196 views

TANGERANG, HR – Sebelumnya ramai di beritakan oleh media terkait banyaknya bangunan liar (Bangli) di sepanjang bantaran kali perumahan graha teluk jakarta kelurahan kuta bumi, kecamatan pasar kemis kabupaten Tangerang,Banten yang kokoh berdiri, Kamis (10/11).

Selain tidak berizin bangunan liar tersebut, menghambat aliran air dan mengakibatkan banjir jika musim penghujan tiba. Karena tidak dapat berfungsi dengan normal, sehingga banyak sampah yang menumpuk.

Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Bina Marga Dan SDA kabupaten Tangerang H.Dedi Sukardi mengatakan,” Kewenangannya ada di kepala BBWSC2 untuk masalah bangunan liar yang ada di bantaran kali, coba konfirmasi langsung dengan kepala balai, karena itu kewenangan BBWS Ciliwung Cisadane,” ucapnya saat di hubungi via whatsapp.

Lanjut H. Dedi Sukardi,” Kalau memang balai tidak bisa mengatasi bangunan liar yang berada di sepanjang bantaran kali perumahan graha teluk jakarta, kami pun siap dari kabupaten Tangerang,” tuturnya.

Kepala BBWS Ciliwung Cisadane Bambang Heri Mulyono, M.Si,” Saat di konfirmasi via whatsapp oleh awak media enggan merespon ataupun menjawab, seakan alergi terhadap wartawan.
Sangat di sayangkan pejabat pemerintah seperti kepala BBWS saat di konfirmasi tidak menjawab, apa memang alergi terhadap Wartawan.

H.SIMANJUNTAK.SH Ketua Forum Jurnalis Pasar Kemis ( FORJUMIS ), mengatakan,” Pada dasarnya pers mempunyai kemerdekaan dalam menjalankan profesinya. Untuk menjamin kemerdekaan pers, pers mempunyai hal mencari, memperoleh dan menyebar luaskan gagasan dan informasi (pasal 4 ayat (3) UU Pers no 40 1999).
Pers tidak dapat dilarang untuk menyebarkan suatu berita atau informasi jika memang hal tersebut berguna untuk pentingan publik,” ucapnya.

“Kami berharap kepada pejabat dan instansi pemerintah untuk tetap membuka diri bagi organisasi Pers yang memiliki kontribusi, karena dukungan pemerintah swasta dan masyarakat Pers bisa hidup,” tutupnya. tim

Tinggalkan Balasan