Milton Crosby saat menyambut mahasiswa praktek mengajar |
SINTANG, HR – Kemajuan bidang pendidikan yang ada di Kabupaten Sintang melaju dengan pesat, tetapi dimana ada kemajuan pasti ada kendala atau tantangan yang harus dihadapi seperti, terkait dengan permasalahan rata-rata lama belajar sampai dengan tahun 2014 rata-rata ini mencapai 6,97 tahun capaian ini masih lebih rendah jika dibandingkan dengan target RPJMD sampai dengan tahun 2015 yaitu 9 tahun.
Demikian penjelasan Bupati Sintang Drs. Milton Crosby, M. Si saat menyambut para mahasiswa yang akan melaksanakan KKM-PPL di Kabupaten Sintang pada Sabtu 8 Agustus 2015 di Balai Praja Kantor Bupati Kabupaten Sintang.
“Tantangan selanjutnya yaitu dari segi tenaga pendidik untuk jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA maupun SMK yang masih perlu ditingkatkan lagi. Terkait dengan hadirnya peserta KKM-PPL ini yang langsung terjun kelapangan saya mengharapkan untuk bersosialisasi terhadap masyarakat sekitar sesuai dengan penempatan masing-masing, mengabdikan diri, menerapkan ilmu pada masyarakat dengan menjadi pengajar di sekolah-sekolah pada beberapa kecamatan di Kabupaten Sintang, dan semoga pelaksanaan kegiatan ini dapat mendukung agenda dalam mewujudkan masyarakat kabupaten sintang yang berkualitas secara khusus lagi pada sub agenda peningkatan kualitas pendidikan” harap Milton Crosby.
Ketua koordinator IKIP PGRI Pontianak, Rusdi mengatakan sebanyak 30 mahasiswa-mahasiswi KKM-PPL IKIP PGRI Tahun 2015 yang di tempatkan di Kabupaten Sintang, para mahasiswa-mahasiswi ini yang akan melaksanakan KKM-PPL yang tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Sintang yaitu, Kecamatan Sintang, Kecamatan Sungai tebelian, Kecamatan Ketungau tengah, Kecamatan Kelam Permai yang terdiri dari program studi penjaskes sebanyak 6 orang, bimbingan konseling 1 orang, PPKN 1 orang, program studi sejarah 6 orang, bahasa inggris 3 orang, fisika 2 orang, TIK 3 orang, geografi 5 orang, dan program studi matematika sebanyak 3 orang, dan hanya 1 Program studi yang tidak ada hadir di kabupaten Sintang yaitu program studi Bahasa Indonesia.
“Para mahasiswa-mahasiswi ini akan di tempatkan, SMAN 1 Sintang sebanyak 6 orang, SMAN 2 Sintang 8 orang, SMPN 1 Sungai Tebelian 4 orang, SMA 1 Ketungau Tengah 8 orang, SMA 1 Kelam Permai 5 orang” jelas Rusdi. ■ ms