GOWA, HR – Program Pemkab Gowa dalam Persiapan Musyawarah Appalili yang merupakan kesepakatan jadwal tanam program pertanian Kabupaten Gowa melalui Dinas Pertanian Kabupaten Gowa akan dilaksanakan Kamis 12 Oktober 2017 di Kelurahan Borongloe Kecamatan Bontomarannu Kab Gowa.
Dalam persiapannya, Rabu (11/10), hadir pelaksana tugas Dinas Pertanian Gowa Abd Rauf Malaganni Karaeng Kio, Wakil Bupati Gowa bersama jajaran Dinas Pertanian dan Camat Bontomarannu Firdaus serta Kabid Pertanian Tanaman Pangan Muh Said serta beberapa Kades se Kecamatan Bontomarannu.
“Lagi finishing pasang umbul-umbul dan lakukan alat yang dibutuhkan dari kabupaten dan bersih – bersih,” ujarnya.
Dalam kegiatan appalili yang tiap tahun dilakukan dan menampilkan adat budaya antara lain Angaru Gandrang Bulo Penyambutan, ada Lesung Adat yang merupakan digunakan dalam kegiatan appalili, ada Akkacaping dengan alunan bahasa Makassar, ada Payung Appakassulapa bersimbolkan 4 penjuru yang artinya ada angin, Butta, Je’ne, Pepe dari 4 unsur yang tidak bisa dipisahkan dengan manusia.
“Ada baju bodo dan pabaju jaz tutup yang intinya bersimbolkan 9 Kasuwiang Ri Gowa,” ujar tokoh masyarakat, Mapparenta Dg Sele saat ditemui di kegiatan appalili yang diadakan, Kamis (12/10).
“Untuk Kelurahan Borongloe memiliki persawahan 130,37 hektar, dan hasil per 1 hektar 7-8 ton dan produksi rata-rata di Kab Gowa 6,3 ton per hektar padi,” ungkap Ketua Panitia Tokoh Masyarakat Bontomarannu.
“Mudah-mudahan kedepan melalui kegiatan musyawarah appalili ini bisa meningkatkan hasil pertanian melalui luas tambah tanam (LTT) dan bisa 3 kali dalam 1 tahun tanam dan panen padi” harap Dg Sele. kartia
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});