SD Medan Maimun Diduga Pungli Bantuan “Indonesia Pintar”

oleh -14 Dilihat
oleh
MEDAN, HR – Bantuan program ‘Indonesia Pintar’ untuk siswa SDN SDN 060902 Medan, Jalan Mangkubumi, tak bisa dicairkan. Pihak bank vendor menyatakan nomor rekening siswa penerima bantuan tidak valid, sehingga dana tak bisa dicairkan. Kondisi tersebut membuat orang tua para siswa mengeluh.
Pasalnya, program bantuan Presiden Jokowi itu sangat dibutuhkan untuk biaya sekolah para siswa yang kurang mampu. Salah satunya, Ismawati (34), warga Jalan Badur, Kecamatan Medan Maimun, orang tua dari Dinda Karisma dan Muhammad Rizki.
Persoalan ini telah disampaikannya kepada pihak sekolah. Namun jawaban yang mereka terima tidak memuaskan. “Kepala sekolah bilang, data anak ibu sudah kami kirim ke pusat. Sekarang kami nunggu data dari pusat. Kalau masalah cair, kami gak tahu-menahu,” sebutnya menirukan ucapan kepala sekolah.
Ismawati mengatakan, mereka juga dipungut bayaran oleh pihak sekolah karena anak mereka mendapat bantuan program Indonesia Pintar. 
“Awalnya kepala sekolah bilang untuk uang administrasi, tapi belakangan berubah menjadi uang terimakasih. Makannya kami kasih (uang), kami kira kayak biasa bang. Soalnya yang biasa kalau udah cair kami biasa ngasi,” aku Ismawati.
Orang tua siswa lainnya, Juliani (41), orang tua dari Abdul Rasyid, juga mengalami nasib serupa. Juli pernah menghadap kepala sekolah untuk menanyakan kendala pencairan dana bantuan tersebut. 
“Saya perlu menghadap ke Dinas Pendidikan bu? Tapi dia bilang gak usah, saya udah telepon KUPT,” kata menirukan ucapan kepala sekolah. jhon girsang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.