JAKARTA, HR – Penyelenggara UNBK saat ini menggunakan sistem semi online yaitu soal dikirim dari server pusat secara online melalui jaringan (sinkronisasi) ke server lokal (sekolah), kemudian ujian siswa dilayani oleh server lokal (sekolah) secara offline. Selanjutnya, hasil ujian dikirim kembali dari server lokal (sekolah) ke server pusat secara online (upload).
Siswa SMK Prima Wisata saat simulasi UNBK.
|
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Prima Wisata, sebagai salah satu sekolah penyelenggara Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun pelajaran 2016/2017 melakukan simulasi UNBK di sekolah tersebut sebanyak tiga kali.
Kepala Sekolah SMK Prima Wisata HM Najihun S Th I kepada HR menjelaskan, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menginginkan UNBK di seluruh Indonesia. Siswa–siswi kelas XII SMK Prima Wisata melakukan simulasi UNBK secara bergantian selama tiga kali dengan diawasi oleh dua orang guru dan satu operator.
Dilakukannya simulasi agar para siswa nantinya benar–benar telah siap menghadapi UNBK di bulan April 2017. Sekolah menyiapkan tiga ruang untuk pelaksanaan UNBK yang diikuti oleh 257 siswa. jm
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});