JEMBER, HR – Yayasan Pendidikan Islam Bustanul Ulum (IBU) yang terletak di wilayah timur Kabupaten Jember, Desa Pakusari, Senin (22/5), mengadakan acara lepas pisah siswa-siswi kelas akhir diantaranya, MI, SMP, SMK IBU Pakusari Jember.
Siswa- siswi IBU saat akan di wisuda.
|
Dengan cuaca yang sangat mendukung dan juga dari kepolisian ikut berpartisipasi untuk menjaga keamanan lingkungan sekolah, karena di pagi hari kendaraan sangatlah ramai sehingga perlu pengamanan dari pihak kepolisian sampai acara selesai. Acara lepas pisah siswa-siswi sangat aman dan meriah sesuai harapan semua masyarakat dan jajaran Yayasan Bustanul Ulum.
Acara ini dihadiri Kapolsek Pakusari serta Wali murid di Yayasan Bustanul Ulum dan juga di hadiri tokoh terhormat yang menjadi bagian dari sejarah berdirinya Yayasan SMK IBU yaitu Prof DR H Babun, yang juga actor STAIN yang dulunya sekarang diganti (IAIN) Institusi Agama Islam Negeri Jember.
Acara Lepas Pisah serta Wisuda Siswa – Siswi sangatlah Spectacular yang ditampilkan oleh anak didik dari Yayasan Bustanul Ulum Pakusari Jember, khususnya bagi siswa yang telah beberapa hari akan Lepas Pamit Siswa-Siswi yang membuat terharunya bagi seluruh Dewan Guru dan Ketua Yayasan (Moch Hafidi Cholis S.Sos), karena sudah mendidik selama tiga tahun membuat kenangan yang tidak pernah terlupakan oleh semua Dewan Guru.
Pada acra ini, Ketua Yayasan, Moch Hafidi mengutarakan kepada semua yang hadir pada acara ini, bagi siswa yang telah lulus disarankan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, jangan sampai putus tingkat (SMK), kalau bisa sampai kejuruan kejar cita-cita siswa yang bisa berguna bagi nusa dan bangsa.
“Untuk saat ini siswa yang mendaftar sudah menyukupi 15 ruang, dan untuk tahun ke depan 2018-2019 akan dibatasi bagi siswa yang akan mendaftar, khususnya bagi keluarga kita akan diprioritaskan untuk siswa baru tanpa tes,” ujarnya Hafidi.
Walaupun sekolah Yayasan IBU masih seumur jagung, tapi mengenai peningkatan belajar-mengajar sangat diakui, karena kekompakan semua dewan guru untuk mendidik siswa menjadi siswa yang berprestasi yang bisa membawa nama harum sekolah Yayasan IBU. Terbukti salah satunya, tahun demi tahun untuk jumlah siswa terus menambah sampai ruang belajar/rombel tidak memenuhi.
Harapan semua dewan guru bagi siswa-siswi untuk kedepan bisa lebih meriah dari tahun sebelumnya, karena tanpa kekompakan semua masyarakat dan wali murud Yayasan Bustanul Ulum Pakusari Jember tidak akan bisa berkembang apa yang diharapkan semua dewan guru dan pengasuh Yayasan Hafidi dan didamping oleh adik kandungnya Ra Taufiq untuk membangun sekolah Yayasan IBU bisa lebih maju kedepannya. febri
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});