Warga Kawasan Kebun Sawit Ngabang Dua, Pertanyakan Tindaklanjut Lidik Kejari Landak

oleh -23 Dilihat

Wandi (35) Matius (54) dan Rina (44) Warga Desa Emboyo Selatan yang berharap ada kejelasan pembangunan Kebun sawit Ngabang Dua (24/8).

LANDAK, HR – Sejumlah warga di kawasan kebun kelapa sawit Ngabang Dua pertanyakan tindaklanjut penyelidikan (Lidik) dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) pembangunan kebun kelapa sawit Ngabang Dua.

Sebab, kisaran bulan Mei 2023 lalu, Kejaksaan Negeri kabupaten Landak Kalimantan Barat, kabarnya sudah meminta keterangan dari belasan orang.

Belasan orang yang di mintai keterangan terdiri dari karyawan aktif dan pensiunan perusahaan plat merah itu begitu informasinya.

Kepada belasan orang tersebut, penyidik Kejaksaan Landak menanyai terkait dugaan korupsi (Tipikor) pembangunan kebun kelapa sawit di sana sehingga gagal total.

Sebagaimana Media ini beritakan sebelumnya bahwa, gagalnya pembangunan kebun sawit Ngabang Dua di duga kuat akibat anggarannya di korupsi.

Dan berita itu kemudian mendapat rrespon Kejaksaan setempat dan kemudian melakukan penyelidikan.

Akan tetapi, seperti apa kemudian tindaklanjut penyelidikan Kejaksaan Negeri Landak, tsejak Mei 2023 lalu tak di ketahui masyarakat sekitar kebun maka dipertanyakan, termasuk kepada media ini.

Dan, beberapa waktu lalu ketika media ini ingin mendapat informasi langsung dari Kejaksaan Kab Landak, perihal tindaklanjut dugaan Tipikor Ngabang Dua, tidak di respon Erik Adiarto SH. MH Jaksa yang melakukan pemanggilan terhadap belasan orang tadi.

Media ini beritakan sebelumnya, bahwa, PTP XIII Ngabang tahun 2012 lalu buka (bangun- ref) kebun kelapa sawit Ngabang Dua (Afdeling baru) seluas 300 Ha dengan anggaran sebesar Rp 36 Milyar.

Kebun itu berada di kecamatan Ngabang mencakup Empat Dusun dalam Satu Desa. Yaitu Dusun Manur, Pal 20, Muara Empayang, Sanyang, Desa Amboyo Selatan.

Ketika itu, Managemen PTPN XIII Ngabang menginformasikan kepada warga Empat Dusun bahwa kebun baru tersebut terdiri dari kebun inti dan plasma.

Kemudian, seiring pemberitahuan PTPN tersebut, masih ditahun 2012, dilakukanlah ganti rugi tanam tumbuh warga.

Berikutnya, pembangunan kantor PTPN, pembersihan lahan, pembuatan jalan, penanaman, pemupukan dan aktifitas lainnya.

Semua aitem pembangunan kebun baru tersebut, warga menyaksikan dilakukan PTPN Ngabang Dua.

Bahkan hingga anggaran yang digelontorkan PTPN Rp 36 M membangun kebun Ngabang Dua seluas 300 Ha, warga ketahui.

Namun, anehnya, pembangunan hanya sampai tahun 2013 saja, hingga 2017 penanaman tak kunjung selesai.

Yang ditanami sawit hanya sebagian saja, janji PTPN tidak sesuai fakta menanami 300 Ha. Yang ditanami sawit cuma di tepi jalan saja, ini sepertinya sengaja supaya yang di dalam tidak kelihatan tidak ditanam, beber warga Amboyo ketika HR mengunjungi Desa itu..

Karenanya, ditahun 2018, kebun sawit yang ditanam PTPN secara acak, dipanen sendiri oleh warga Desa Emboyo hingga saat ini. tim

Thumbnail

5.000 Pelari Meriahkan Gowa Run 2025, Jadi Event Tahunan Pemkab Gowa

https://harapanrakyatonline.com/feed GOWA, IN – Sebanyak 5.000 pelari dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan berpartisipasi dalam Gowa […] Artikel 5.000 Pelari Meriahkan...

Indonesian News
Thumbnail

Momen Langka di Balai Kota: Para Mantan Gubernur DKI Jakarta Bersatu Sambut 500 Tahun Kota Jakarta

https://harapanrakyatonline.com/feed JAKARTA, IN – Pada Selasa (31/12) sore, menjelang pergantian tahun, Balai Kota DKI Jakarta menjadi […] Artikel Momen Langka di...

Indonesian News
Thumbnail

Mengatasi Kecanduan Judi Online dengan Hipnoterapi: Solusi yang Efektif

https://harapanrakyatonline.com/feed JAKARTA, IN – Kecanduan judi online menjadi masalah yang semakin meluas, dan banyak orang merasa […] Artikel Mengatasi Kecanduan Judi...

Indonesian News
Thumbnail

Langkah Ini yang Harus Dilakukan UMKM Jika Merek Sudah Didaftarkan Orang Lain

Langkah Ini yang Harus Dilakukan UMKM Jika Merek Sudah Didaftarkan Orang Lain Artikel Langkah Ini yang Harus Dilakukan UMKM Jika...

OK Jakarta
Thumbnail

Lezatnya Nasi Tempong Khas Banyuwangi di ER’S Cafe Tangerang Selatan

Lezatnya Nasi Tempong Khas Banyuwangi di ER'S Cafe Tangerang Selatan Artikel Lezatnya Nasi Tempong Khas Banyuwangi di ER’S Cafe Tangerang...

OK Jakarta
Thumbnail

Camat Kemayoran Gandeng Pokja PWI untuk Tingkatkan Sinergi dan Kolaborasi

JAKARTA – Camat Kemayoran Dicky Suherlan mengatakan akan membangun komunikasi, kordinasi dan kolaborasi dengan Kelompok Kerja (Pokja) Persatuan Wartawan Indonesia...

OK Jakarta
Thumbnail

PWI Siapkan 100 Pengacara Laporkan Balik HB

JAKARTA, MF – Sedikitnya 100 pengacara yang tergabung dalam Lembaga Konsultan Bantuan dan Penegakan Hukum Persatuan Wartawan Indonesia (LKBPH PWI)...

Media Focus
Thumbnail

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gabungnya Wartawan Indonesia Silaturahmi ke Rumah Penasehat GWI

  TANGERANG, MF – Ketua dewan pimpinan daerah (DPD) Gabungnya wartawan Indonesia (GWI) Syamsul Bahri berserta Jajaran Pengurus GWI Waka...

Media Focus
Thumbnail

Media Besar Bersaing, Rebut Hadiah Adinegoro Rp 100 Juta Per Kategori

JAKARTA, MF – Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun mengatakan, Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan...

Media Focus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.