Sosialisasi KLH, Dorong Kualitas Lingkungan dan Jaga Limbah B3

oleh -1.1K views
oleh

TANGERANG, HR – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) kabupaten Tangerang mengadakan sosialisasi, Senin (7/5/2018), bersama Kementerian Lingkungan Hidup, kepolisian Polres Kota Tangerang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan masyarakat.

Sosialisasi digelar di gedung paparak lantai 2 gedung PU kabupaten Tangerang. Hadir beberapa elemen masyarakat dan media serta dibuka oleh Kadis DLHK Saefulloh. Hadir juga Berta Arwan dari Kementerian, Iptu Iqbal dari Polres Kota Tangerang, M Sahdan dari Satpol PP Kota Tangerang.

Juga, hadir beberapa undangan dari kecamatan Cikupa, Tigaraksa, Cisoka, Panongan, Pasar Kemis, juga Ketua FKPT dari media, Apindo kab Tangerang, Kadin Kab Tangerang dan lainnya.

Upaya DLHK ini guna memperkuat struktur manufaktur tersebut agar mampu mendongkrak nilai tambah dan mengurangi adanya kotoran dari limbah B3, bahkan sampah yang sudah tradisinya selalu tidak dipikirkan oleh warga masyarakat. Menjaga semuanya harus mengawali dari kehidupan rumah tangga dan menjaga rumah kita.

Contoh pencemaran industri plastik dan karet sangat bau dan menjadikan bau yang luar biasa di wilayah Cirarab kabupaten Tangerang, karena pihak pengusaha yang tidak patuh pada peraturan yang sudah ditetapkan.

Kementerian Lingkungan Hidup Berta Munandar pada pembukaan mengenalkan manifes dan menjaga lingkungan. Limbah industri plastik dan karet bahkan limbah B3 sangat merusak lingkungan bila tidak dijaga sebaik-baiknya.

Pemerintah kabupaten Tangerang telah mengeluarkan berbagai program dan kebijakan strategis dalam menciptakan semua perusahaan memiliki ijin usaha.

Sekarang ini permintaan semua sosial kontrol yang mana melaporkan keadaan pencerman lingkungan di bukan sosialisasi oleh Budi selaku kabid DLHK kabupaten Tangerang. DLHK berharap pada semua perusahaan agar menjaga lokasi yang mana perusahaan tersebut mengeluarka limbah B3 yang mana membahayakan warga masyarakat sekitar ungkap kabid DLHK.

Jika lingkungan perusahaan yang berada di kabupaten Tangerang dapat mengikuti Mani peat sehingga proses sosialisasi yang di adakan di Lingkungan hidup agar masyarakat dan perusahaan saling membantu dan jika hidup ini bisa bersama sama dapat menjadikan tuan rumah di negeri sendiri, dapat ditingkatkan dan mengingkatkan potensi lahan yang ada mencapai 3,5 juta hektare.

Selain itu, didukung oleh program penelitian dan pengembangan (litbang) yang dilakukan oleh pemerintah, institusi agar tercapai lingkungan yang indah dan asri yang tidak merugikan kehidupan manusia dan lingkungan tersebut sampai anak cucu kita harus tetap sehat dan tidak tercemar. linda

Tinggalkan Balasan