SUKABUMI, HR – DPRD Kabupaten Sukabumi baru saja mengambil keputusan Pembentukan Perumda Agribisnis yang merupakan Raperda usulan Pemkab Sukabumi. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Sodikin, mengatakan, pembentukan Perumda Agribisnis memiliki tiga tujuan. Di antaranya untuk memberikan pelayanan masyarakat, sebagai triger pembangunan ekonomi, dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Sukabumi.
“Perumda Agribisnis dibentuk karena potensi yang dimiliki Kabupaten Sukabumi pada sektor pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan itu sangat bagus. Kualitas dan kuantitasnya mumpuni,” tutur Politisi PKS itu, Rabu (15/07/2020).
Ia menjelaskan, potensi itu harus berdampak positif pada pembangunan Kabupaten Sukabumi. Peningkatan pelayanan kepada masayarakat, pendapatan daerah, dan pemicu pertumbuhan ekonomi, menjadi hal yang paling didambakan dari potensi Agribisnis Kabupaten Sukabumi. “Target utamanya harus memberikan PAD. Jika tidak terpenuhi, maka nasibnya akan sama seperti Perumda Aneka Tambang dan Energi (ATE) yang sudah dilikuidasi,” jelasnya.
Gagasan membuat Perumda Agribisis, kata Sodikin, bukan tanpa alasan karena melihat prospek yang sangat potensial. Gagasan tersebut muncul dari legislator khususnya Komisi III periode sebelumnya ketika melihat Perumda ATE sudah tidak berpontensi. “Justru potensi Sukabumi ada di bidang Agribisnis. Kemudian diskusi berlanjut dengan Bappeda dan bagian ekonomi pemerintah untuk menguatkan bidang Agribisnis. Diawali dengan mempersiapkan payung hukumnya berupa Peraturan Daerah (Perda),” jelasnya.
Sekarang kita tinggal menunggu dari Gubernur meregister pembentukan Perumda Agribisnis ini dalam lembaran negara. Setelah itu semua rampung, selanjutnya Pemda segera menyiapkan infrastruktur kantor, kelengkapan organisasi dewan pengawas, direksi, serta bisnis plan,” tandasnya. ida
