Siswi SMAN 2 Ujungbatu Terima Sertifikat Dari Bupati

oleh -498 views
oleh
ROKAN HULU, HR – Lagi-lagi,SMAN 2 Ujungbatu melahirkan siswi berprestasi, yang mengharumkan nama sekolahnya. Ia adalah Selsa Adila Insani, siswi Kelas XI IPA , yang menerima sertifikat predikat terbaik Palang Merah Remaja (PMR) dari Bupati Kabupaten Rohul Drs.H.Achmad M.Si, di Markas PMI (Palang Merah Indonesia) Pasir Pengaraian, bertempat di Pujasera. 
Selsa
Adila Insani 
Sertifikat penghargaan yang diterima Selsa Adila Insani sebagai tanda kecakapan materi gerakan kepalang merahan, dengan predikat Sangat Baik. Sertifikat bernomor,0137/01.03.08/PMR-PMI/VIII/2015 ditanda tangani Ketua PMI Kab.Rokan Hulu,Hj.MagdalisniAchmad, adalah Istri Bupati Rokan Hulu.
Untuk mendapatkan sertifikat ini,Tim KSR (Kop Sukarelawan) membuat soal ujian pada seluruh peserta PMR (Palang Merah Remaja) yang diikuti peserta sebanyak 300 orang se-Kabupaten Rokan Hulu.
Soal ujian berisi tentang Remaja Sehat Peduli Sesama, Gerakan Kepalang Merahan, Pertolongan Pertama, dan Ayo Siaga Bencana. Kegiatan ujian ini dilaksanakan di lokasi MTQ Pasir Pengaraian, berlangsung selama satu hari, dimulai pada pagi hari, dan selesai pada sore hari itu juga. Kegiatan seperti tes Kecakapan ini, baru pertama kalinya dilaksanakan di Kab.Rohul.
“Seluruh peserta merasa deg-degan saat melaksanakan ujian yang diberikan oleh tim KSR. Namun saya bertekad untuk mengharumkan nama baik SMAN 2 Ujungbatu. Ujian yang diberikan tim KSR saya ikuti dengan sungguh-sungguh. Sehingga membuahkan hasil yang baik dengan nilai yang cukup memuaskan,”ungkap Selsa Adila Insani kepada wartawan, didampingi Kepala Sekolah SMAN 2 Ujungbatu Drs.H.A.Hamid MM.Pd di ruang kerja Kepala Sekolah.
Kepala sekolah mengaku sangat merasa bangga atas prestasi yang diraih para anak didiknya, baik prestasi kegiatan PMR, Pramuka, Olahraga,Tari,Pencak Silat,mata pelajaran,dan yang lain sebagainya. “Sebab selain mengajar mata pelajaran, sekolah juga memberi pelajaran pengembangan bakat.Kegiatan pengembangan bakat dilaksanakan setelah selesai jam belajar atau diluar jam sekolah. Kita tetap mensuport anak untuk mengembang bakat dirinya. Sebab bakat mereka berbeda-beda,tetapi harus kita kembangkan bakat dari masing-masing siswa maupun siswi,”terang Hamid. ds

Tinggalkan Balasan