Rapat Tindak Lanjut Antara  Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan dan Komisi Kejaksaan RI

oleh -13 Dilihat
oleh

BENGKULU, HR – Kamis 30 Januari Kejaksaan Agung RI melaksanakan Rapat Koordinasi antara Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (JAM PENGAWASAN) dan Komisi Kejaksaan RI di Aula Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan, Jakarta, terkait dengan tindak lanjut dari finalisasi Memorandum of Understanding (MoU) dan laporan pengaduan.

Adapun tujuan dari rapat koordinasi lanjutan ini untuk memastikan masyarakat mengetahui dan mengikuti tindak lanjut dari laporan pengaduan yang dilakukan. Pertemuan ini selanjutnya akan menentukan person in charge dari masing-masing inspektur dan Komisi Kejaksaan RI.

Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM-Pengawasan) Rudi Margono dalam sambutannya menginstruksikan untuk lakukan koordinasi dan sinkronisasi data antara Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan dan Komisi Kejaksaan RI agar laporan pengaduan yang belum ditindaklanjuti tidak terus berulang atau masuk kembali.

“Saya berharap bidang-bidang lain dapat lebih maksimal dalam menangani laporan pengaduan yang masuk. Sebagai contoh, melakukan kajian terhadap laporan pengaduan yang kiranya menjadi sorotan. Mengapa permasalahan tersebut terjadi dan apa langkah-langkah strategis untuk meminimalisirnya,” ujar JAM-Pengawasan.

JAM-Pengawasan juga menambahkan bahwa menurunnya jumlah laporan pengaduan secara gradual menjadi suatu keberhasilan Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan.

Ketua Komisi Kejaksaan RI Pujiono Suwadi merespon bahwa selama tahun 2024, terdapat 39 rekomendasi yang belum mendapat respons. Namun, beberapa di antaranya sudah ditindaklanjuti. Terkait percepatan pengaduan, beliau mengusulkan follow-up menggunakan telepon dan/atau WhatsApp guna memastikan kejelasan laporan pengaduan yang disampaikan dan kondisi yang terjadi di lapangan.

Pada kesempatan yang sama, JAM-Pengawasan Rudi Margono menanggapi bahwa potensi laporan pengaduan dapat meningkat apabila penyelesaiannya memakan waktu yang lama, seperti lebih dari 3 bulan. Oleh karena itu, program kerja yang dicanangkan harus diketahui oleh seluruh jajaran Kejaksaan Tinggi dengan cara mensosialisasikan program tersebut.

“Baiknya masing-masing daerah diberdayakan agar monitoring perkara berjalan dengan baik. Harus ada quick response karena hal ini berdampak sangat luas,” pungkas JAM-Pengawasan.

Berdasarkan data rekapitulasi, penerimaan laporan pengaduan masyarakat periode 2020 hingga 2025 menunjukkan penurunan yang signifikan. Pada tahun 2020, jumlah laporan pengaduan yang diterima sebanyak 1.135, sementara pada akhir tahun 2024 jumlahnya turun menjadi 869 laporan.

JAM-Pengawasan mengapresiasi seluruh jajaran Adhyaksa atas kinerja tiap satuan kerja dalam menangani perkara dan laporan yang masuk. Keberhasilan ini berperan penting dalam menjaga kredibilitas Kejaksaan dan memastikan proses hukum berjalan secara transparan dan akuntabel. rls/ependi silalahi

Thumbnail

Kementerian LH Segel Area Reklamasi di Bekasi

BEKASI, IN – Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (LH/BPLH), Hanif Faisol […] The post Kementerian LH Segel...

Indonesian News
Thumbnail

Pemerintah Gagalkan Penyelundupan Rp3,7 T di 100 Hari Prabowo

JAKARTA, IN – Pemerintah Indonesia berhasil menggagalkan penyelundupan barang ilegal senilai Rp3,7 triliun dalam 100 […] The post Pemerintah Gagalkan Penyelundupan...

Indonesian News
Thumbnail

Keistimewaan Perayaan Imlek yang Sarat Makna dan Tradisi

JAKARTA, IN – Perayaan Imlek atau Tahun Baru China adalah salah satu tradisi yang penuh […] The post Keistimewaan Perayaan Imlek...

Indonesian News
Thumbnail

HPN 2025 di Riau Siap Dilaksanakan, Persiapan Sudah 100 Persen

    PEKANBARU – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau sebagai tuan rumah Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2025...

OK Jakarta
Thumbnail

Kompol Abdul Jana, Pimpin Langsung Pengamanan Perayaan Imlek 2576 di Vihara Kesejahteraan Umat

Foto: Kapolsek Cengkareng Bersama 3 Pilar dan Warga Amankan Perayaan Imlek 2576 di Vihara Kesejahteraan Umat   Jakarta Barat –...

OK Jakarta
Thumbnail

Kelangkaan Gas 3 Kg Membuat Resah Masyarakat Tambora

Foto: Toko pengefull Gas 3 kg Abun bersama masyarakat    JAKARTA – Masyarakat Ibu Kota di penghujung bulan Januari di...

OK Jakarta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.