PAPUA, HR – Puluhan anak Kampung Yunad, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, tampak antusias mengikuti pembelajaran membaca, menulis, berhitung, dan mewarnai gambar. Kegiatan edukatif ini digelar Satgas Operasi Damai Cartenz bersama Sat Binmas Polres Nduga pada Kamis (21/8/2025) sore.
Kegiatan berlangsung dari pukul 15.00 hingga 17.20 WIT. Kasat Binmas Polres Nduga, IPDA Laurens Rumansara, memimpin langsung jalannya acara bersama personel Satgas Operasi Damai Cartenz dan Polres Nduga.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., menegaskan bahwa Polri hadir tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga memberi solusi atas kebutuhan masyarakat Papua.
“Melalui kegiatan ini, Polri ingin mendukung pendidikan anak-anak di wilayah terpencil karena mereka adalah generasi masa depan Papua,” ungkap Brigjen Pol. Faizal.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menambahkan bahwa pendekatan humanis mempererat hubungan emosional antara Polri dan masyarakat. Ia menekankan bahwa strategi ini penting untuk menjaga stabilitas jangka panjang di Papua.
Polri Dorong Literasi Sejak Usia Dini
Kegiatan bertujuan menumbuhkan minat belajar anak, memperkuat literasi dasar sejak dini, dan membangun kedekatan emosional antara aparat dan warga. Anak-anak mengikuti sesi belajar sambil bermain dengan penuh semangat. Suasana semakin hangat dengan tawa riang saat mereka mewarnai bersama anggota Polri.
Kegiatan ditutup dengan interaksi akrab serta sesi foto bersama. Warga Kampung Yunad menyambut positif program ini dan menyampaikan rasa terima kasih.
“Kami senang sekali karena anak-anak kami mendapat perhatian dan bisa belajar langsung. Terima kasih kepada bapak Polisi,” ujar seorang warga.
Melalui Operasi Damai Cartenz, Polri menunjukkan bahwa menjaga kedamaian juga berarti merawat masa depan anak-anak Papua. efendi silalahi
