 |
| Wagub DKI Djarot didampingi Walikota Administrasi Jakarta Barat, Anas Effenfi, Selasa (28/07) |
JAKARTA, HR – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot, Senin (28/07) membuka apel perdana Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Jakarta Barat. Kota Adm Jakarta Barat mendapat kehormatan dari Pemprov DKI karena dinilai sebagai Kota Adm pertama yang sukses melaksanakan PPSU.
Usai apel PPSU, Djarot disambut hangat Walikota Jakarta Barat, Anas Effendi dan jajarannya dengan mengadakan temu muka bersama para lurah, camat dan SKPD se Jakarta Barat.
Pertemuan tersebut membahas tentang berbagai persoalan prasarana di Kota Adm Jakarta Barat yakni banjir, kemacetan, jalan rusak, kawasan kumuh, terbatasnya Ruang Terbuka Hijau (RTH) di kawasan pemukiman, pengolahan sampah yang belum optimal, sulitnya pembebasan lahan untuk ruang public, dan tingginya urbanisasi.
Dikatakan Dharot, peran PPSU adalah bersifat emergency. Artinya, ungkap Djarot, PPSU hanya membantu kinerja Pekerja Harian Lepas (PHL) SKPD.
“Pekerjaan kecil dapat dilakukan PPSU. Bilamana PPSU menemukan ada pekerjaan berat, maka petugas itu akan melapor ke Sudin,” ujar Djarot.
Megenai upah PPSU, Djarot menjelaskan bahwa petugas tersebut akan mendapatkan gaji UMP dan langsung ditransfer ke rekening masing-masing individu. Dan absensi PPSI dilakukan dengan absen sidik jari.
Kehadiran PPSU ini diharapkan oleh Djarot dapat memberikan kado terindah pada saat HUT RI ke-70. Didit/kornel
