MAJALENGKA, HR – Selain pertanian, sektor yang paling bertahan menghadapi pandemi Covid-19 yaitu sektor ekonomi kerakyatan usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Melihat hasil pencermatan itu, Bupati Kabupaten Majalengka akan terus melakukan berbagai cara terobosan dan strategi agar lebih membangkitkan geliatnya dunia usaha itu untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan di Majalengka.
“UMKM paling bervariasi, lebih banyak produksinya dibandingkan dengan hasil pertanian. Oleh karena itu, di samping kita akan memfasilitasi membantu permodalan, kita juga akan membantu dalam segi pemasarannya,” ungkap Bupati Majalengka, DR H Karna Sobahi MMPd didampingi Kepala Dinas K2UKM Majalengka, DR Ir H Sadili MSi saat meninjau stand produk UMKM di momen peringatan Hari Koperasi ke-73 tingkat Kabupaten Majalengka di lapangan Setda Majalengka, Kamis (10/9/2020).
Selain membantu permodalan dan mendorong dalam berproduksinya, pihak Pemda juga akan menggunakan atau menempatkan diri sebagai konsumen. Karena menurut bupati, dengan keseimbangan siklus antara produksi dan pembelian yang maksimal maka akan semakin ideal dalam menghidupkan dunia UMKM di Majalengka.
“Jadi saya sangat berharap kepada koperasi dan UMKM ini bisa segera memberdayakan diri serta memulihkan kembali. Permodalan akan kita bantu,” kata Karna Sobahi.
Kemudian bupati menambahkan, salah satu upaya untuk meningkatkan marketingnya pun akan dijalin kerja sama dengan salah satu perusahaan milik daerah yaitu Sindangkasih Multi Usaha (PD SMU).
“Nanti PD SMU menyerap sekaligus membantu memfasilitasi menembuskan produk-produk UMKM tersebut ke pangsa pasar modern, seperti ke swalayan dan mini market yang ada di Majalengka,” tandasnya. lintong situmorang