 |
| Kunjungan Kapolri Jenderal Badroddin Haiti ke Sarolangun |
SAROLANGUN, HR – Mabes Polri tidak main-main menyelesaikan insiden pembakaran Mapolsek Limun dan penembakan warga Pulau Aro di Desa Pulau Pandan, beberapa hari lalu. Buktinya, untuk mengetahui kondisi daerah dimana peristiwa terjadi, Kapolri Jenderal Badroddin Haiti turun langsung ke Kabupaten Sarolangun, menuju Desa Pulau Pandan Kecamatan Limun tempat terjadinya insiden tersebut.
Saat kunjungan ke Pulau Pandan, (28/4), Kapolri Jenderal Pol Badroddin Haiti mengatakan, untuk menguak peristiwa pembakaran dan penembakan warga yang diduga sebagai pengedar narkoba, Mabes Polri telah membentuk tim investigasi yang dipimpin Brigjen Pol Ricardo Hutauruk. Tim nantinya akan bekerja di Sarolangun untuk mengumpulkan fakta-fakta yang terjadi terkait pembakaran Mapolsek dan penembakan warga.
‘’Kita akan menginvenstigasi apa yang terjadi dan minta pertanggungjawaban hukum kepada pihak yang bersalah, supaya mereka sadar bahwa yang dilakukan salah,’’ kata Badroddin. Menurut Kapolri, terjadinya aksi pembakaran tentu karena ada faktor penyebab dan hal tersebut sangat disesalkan. Kapolri mengindikasikan ada komunikasi yang tidak jalan antara masyarakat dan polisi.
‘’Bisa juga karena karakter masyarakatnya, karena ada beberapa daerah seperti ini seperti di Jakarta di Kampung Ambon polisi selalu dilawan dan ini harus kita bina, bukan hanya polisi yang membina namun pemkab, maupun bidang territorial juga ikut membina,’’ tambah Kapolri.
Kapolri juga mengakui, peredaran Narkoba marak termasuk di Kabupaten Sarolangun, penanganannya bukan hanya tugas polisi tapi tugas semua elemen masyarakat.
‘’Mari kita sama membantu mencegah perderan gelap dan perderan Narkotika kalau masih bisa dikasih tahu, kasih tau, kalau kecanduan laporkan ke Polri itu bisa bisa direhabilitasi, pengedar dan bandar dihukum dan pemakai harus direhab hingga sembuh, Narkoba masalah kita semua termasuk ulama dan masyarakat lainnya,’’ sebutnya.
Sementara itu, terkait penembakan yang dilakukan oleh Anggota Polsek Limun yang telah menewaskan Edwar warga Pulau Aro yang merupakan bandar narkoba, pihak Polres Sarolangun telah mengamankan dan melakukan pemeriksaan terhadap Bripka Sirait.
“Iya, pada hari minggu kemarin Bripka Sirait sudah diamankan di Polres Sarolangun,” kata Kasi Penmas Bidang Humas Polda Jambi, Kompol Wirmanto saat dihubunggi wartawan melalui telepon selulernya. ■ rip
