LINGGA, HR – Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau akhirnya berhasil membawa pulang piala Adipura sebagai kabupaten terbersih lingkungan hidup.
Ini terbukti dengan penghargaan yang di berikan Wakil Rresiden RI H, Muhamad Yusup Kalla di dampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Siti Nurbaya di ruang Auditorium Dr Soejarwo Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Senin 14 Januari 2019 yang lalu, kepada Bupati Lingga H, Alias Wello yang di dampingi Kepala Lingkungan Hidup Kabupaten Lingga Siswadi.
Diketahui dalam kurun waktu 3 tahun kepemimpinan Awe – Nizar telah menunjukkan hasil kerja yang peduli dengan lingkungan bersih.
Kesuksesan ini menandakan di bawah kepemimpinan mereka Kabupaten Lingga yang terdiri dari ratusan pulau- pulau serta puluhan anak sungai bisa meraih adipura, walaupun dalam skala kabupaten kepulauan kecil.
Dilihat dari keberadaannya ibu kota Kabupaten Lingga, di bawah kaki Gunung Daek, bisa di bayangkan ketika musim hujan tiba, air yang mengalir dari puncak gunung turun ke kaki gunug ,pasti membawa sampah atau kayu- kayuan menuju anak sungai. Karena sifat air mencari tempat terendah.
Ini dapat kita lihat setiap pagi hari di kawasan Sungai Pancur, Kelurahan Pancur beberapa petugas kebersihan anak sungai menggunakan sampan kecil untuk mengaut sampah masyarakat yang berserakan di atas permukaan air sungai.
Kabupaten Lingga yang baru berusia 15 tahun ini, di bawah kepemimpinan Awe – Nizar berhasil membawa Adipura katagori kabupen kepulauan kecil di bidang kebersihan lingkungan hidup .
Sekda Kabupaten Lingga H, Juramadi Esram didampingi Camat Daek YULIUS menyambut kedatangan piala Adipura di Pelabuhan Tanjung Buton Daek.
Kemudian mengarak keliling Piala Adipura tersebut dengan pengawalan ketat anggota Polsek dan Koramil Daek, serta di iringi satuan polisi pamong praja, berputar keliling melintasi jalan ibu Kota Lingga di Daek.
Rombongan arak – arakan Piala Adipura berakhir di depan kantor bupati lingga dengan aman dan tentram azwar