Pelajari Persoalan Bongkar Muat di Tanjung Priok

oleh -458 views
oleh
JAKARTA, HR – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli menginginkan Panglima Komandan Armada Barat (Pangarmabar) untuk meminpin satgas pemberantasan mafia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Menanggapi hal tersebut, Pangarmabar, Laksamana Muda (Laksda) Achmad Taufiquroehman mengaku, belum menerima perintah dari atasannya. “Belum ada, saya nunggu perintah dari Mabesal,” ujar Taufiq di markas Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (27/8/2015).
Meski demikian, Taufiq memastikan kesiapannya untuk memimpin satgas tersebut. Ia menambahkan, akan memelajari terlebih dahulu persoalan bongkar muat yang terjadi di pelabuhan. “Kalau ada (perintah), saya siap. Saya pelajari dulu persoalannya,” imbuhnya.
Taufiq memastikan, pihaknya tak akan mundur terhadap mafia-mafia yang terlibat dalam proses lamanya waktu bongkar muat (dwell time). “Ya, kita lihat nanti, kan belum ada perintah,” pungkasnya.
Seperti diketahui, masa tunggu bongkar muat di pelabuhan Tanjung Priok mencapai lima hingga enam hari. Akibatnya, proses tersebut memantik kemarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan mengamanatkan Menko Kemaritiman dan Sumber Daya untuk menyelesaikannya. ■ krisman

Tinggalkan Balasan