Pekerjaan Hotmix dan Jaling di Sudin Bina Marga Jakbar Terlaksana Sesuai Gambar

oleh -430 views
oleh
JAKARTA, HR – Pekerjaan hotmix dan jalan lingkungan (jaling) di Kota Administrasi Jakarta Barat, yang dikerjakan oleh lima perusahaan penyedia Asphalt Mixing Plant (AMP) telah dikerjakan berdasarkan gambar perencanaan dan gambar pelaksanaan.
Turmudi
Demikian diungkapkan Kasie Pemel Sudin Bina Marga Jakbar, Turmudi didampingi seluruh Kepala Seksi dan Kasudin Djunaedy Nelman, di kantor Sudin Bina Marga Jakbar, Kembangan, belum lama ini.
Kelima perusahaan penyedia AMP yang melaksanakan pekerjaan hotmix dan jaling tahun anggaran 2016, yakni PT Hutama Prima (Kecamatan Cengkareng dan Kalideres), Pyramida Raya Persada (Kebon Jeruk dan Kembangan), Jaya Kontruksi Manggala Pratama/Jakon (Gropet dan Taman Sari), Widya Sapta Colas (Palmerah), dan Hakaaston (Tambora).
Pada kesempatan itu, Turmudi menyesalkan munculnya pemberitaan mengenai dugaan pelaksanaan pekerjaan tanpa berpedoman pada gambar perencanaan (shop drawing) dan gambar pelaksanaan (as built drawing).
“Saat itu situasinya saya sedang sibuk sekali, jadi jarang di kantor, bahkan untuk menjawab telepon konfirmasi pun tidak sempat. Saya mohon maaf bila hal itu mengakibatkan munculnya pemberitaan tersebut,” ujarnya sembari menunjukkan shop drawing dan as built drawing.
Dijelaskan Turmudi, kelima pelaksana pekerjaan telah melaksanakan kontraknya, dan saat ini pihaknya masih menunggu hasil lab/pengujian atas hasil pekerjaan dari para pelaksana.
“Setelah ada hasil dari lab/pengujiannya, maka akan diketahui bobot pekerjaan pelaksana, dan selanjutnya dilakukan proses pembayaran,” ujarnya.
Turmudi juga mengatakan bahwa ketika itu, pihaknya bersama timnya kerja hingga subuh untuk melakukan core drill, agar pekerjaan sesuai schedule.
“Terima kasih kepada teman-teman di Sudin Bina Marga, mulai dari perencanaan, TU, Bendahara, para staf Seksi Pemeliharaan, atas kerja keras dan kerjasamanya hingga pekerjaan pelaksanaan AMP dapat terserap sesuai jadwal kerja,” ujarnya.
Sementara itu, Kasudin Bina Marga, Djunaedy Nelman, menjelaskan, bahwa saat ini adalah era keterbukaan, dan semua elemen masyarakat dapat memantau kinerja SKPD yang dipimpinnya tanpa harus ada yang disembunyikan.
“Kami terbuka kepada siapa saja yang ingin konfirmasi. Yang lalu biarlah berlalu, kita buka lembaran baru,” ujarnya. kornel

Tinggalkan Balasan