Pameran Ghost Nest: Awakening the Drifting Giants Dari Limbah Jadi Karya Seni

oleh -9 Dilihat
oleh
Pameran Ghost Nest: Awakening the Drifting Giants Dari Limbah Jadi Karya Seni.

DENPASAR, HR – Konsulat Jenderal Australia di Bali menggelar Pameran Ghost Nest: Awakening the Drifting Giants pada Jumat, 21 Juli 2023.

“Pameran ini menampilkan karya seni tangan dari Erub Arts, kelompok seniman Erubam Torres Strait Islander dari Australia yang peduli dengan masalah-masalah lingkungan, terutama laut yang menghubungkan beberapa negara seperti Indonesia dan Australia,” ucap Ms Anthea Griffin selaku Konsulat Jenderal Australia di Bali.

Pada pameran ini, Ms Anthea Griffin berharap kedepannya orang-orang lebih memperhatikan kebersihan lingkungannya. Seperti pada pameran ini yang mengangkat isu lingkungan dimana material yang digunakan untuk karya seni tangan ini berasal dari material limbah jaring-jaring nelayan di lautan atau yang disebut dengan benang-benang jaring hantu (Ghost Nest).

CO Founder Chus-Chus Galery Suriawati mengatakan pameran ini merupakan kolaborasi dari Cush Cush Galery, Museum Macan Jakarta, dan Konsulat Jenderal Australia di Bali yang menggandeng karya seni tangan dari seniman asal Australia yang membuat limbah jaring-jaring nelayan di laut menjadi bentuk-bentuk berbagai macam ikan di lautan.

“Pameran ini mengangkat tema tentang lingkungan. Akhir-akhir ini, sangat banyak ditemukan lingkungan yang tercemar di bali. Jadi jika lebih banyak yang peduli dan tahu tentang isu itu, semoga dikemudian hari banyak orang yang melakukan sesuatu secara kolektif. Harapan kedepannya, dapat terus berkolaborasi antara bali dan orang luar pulau atau negeri dan lebih banyak untuk membuka ruang percakapan untuk bertukar informasi mengenai pengetahuan dari masing-masing wilayah,” ucap Suriawati.dyra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.