Muara Enim Kembali Akan Gelar Bupati Cup 2018 Road Race

MUARA ENIM, HR – Dua tahun tak terdengar suara raungan knalpot motor para pembalap Road Race di lintasan balapnya. Namun kini Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan kembali akan mendengar raungan suara knalpot dari peserta pembalap road race di kawasan GOR Pancasila dalam rangka memperebutkan Bupati Cup 2018 Road Race.

GOR Pancasila merupakan arena kompetisi Road Race dalam memperebutkan piala Bupati Cup 2018, akan diselanggaran selama 2 hari, yaitu dari tanggal 8 hingga 9 Desember 2018.

“Road Race terakhir diadakan dua tahun lalu. Kini saatnya digelar kembali berkat support dari Bupati Muara Enim, H. Ahmad Yani,” ucap Indra Senna, sebagai ketua penyelenggara kegiatan.

Sementara itu Ketua IMI Kabupaten Muara Enim, Devi Maulidi mengungkapkan saat ini Kabupaten Muara Enim sedang menggalakkan sektor wisata daerah. Oleh karena itu event ini mengusung slogan

“Muara Enim Menuju Kota Wisata”.
“Dengan lokasi kota perlintasan, diharapkan akan ramai dikunjungi. Tentunya semakin meningkat Pendapatan Asli Daerah (PAD),” harap Devi.

“Sebagai insan otomotif, kami juga berharap Muara Enim menjadi arena balap yang dikenang. Meski masih main dilintasan yang belum permanen. Siapa tahu dengan kejuaraan ini akan memicu munculnya ide untuk membangun sirkuit permanen,” imbuh Indra.Senna. Semoga saja

Sementara itu Eddy Yusuf, selaku Wakil Ketua Penyelenggara Road Race 2018, merasa bersyukur atas terselenggaranya Road Race Piala Bupati Cup 2018.

“Alhamdulillah, berkat dukungan moril datangnya dari berbagai pihak, diantaranya Koordinator Wilayah Ikatan Motor Indonesia (Korwil IMI) Muara Enim. Devi Maulidi yang juga sebagai pimpinan PD Panca Motor Muara Enim dan pihak pihak lainnya,” tuturnya.

Menurut Eddy dalam perhelatannya nanti kegiatan kejuaraan ini menyiapkan 14 kelas perlombaan. Mulai dari MP1 sampai MP6, termasuk kelas Standar Pabrik dan Lokal Muara Enim.

“Kelas lokal itu wajib ada, agar munculnya pembalap pemula di daerah”, jelas Eddy Yusuf

Lebih lanjut Edy mengatakan, sirkuit yang mengitari GOR Pancasila cukup representatif sebagai trek. Ilustrasinya, 4 tikungan ke kiri dan 2 ke kanan serta satu straight panjang menjadi arena yang harus ditaklukkan.

Secara terpisah Daniel Fernando sebagai pembalap lokal mengharapkan dengan adanya event ini.

“Semoga saja kedepannya Bapak Bupati Muara Enim H Ahmad Yani, bisa menenuhi keinginan pembalap lokal untuk diadakannya atau dibuat sirkuit yang permanen,” harapnya.ja

[rss_custom_reader]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *