Meriah, Warga dan Turis Saksikan Perayaan Imlek di Vihara Denpasar

DENPASAR, HR – Perayaan Imlek di Vihara Denpasar berlangsung meriah, Selasa (5/2) malam. Wisatawan mancanegara (wisman) dan ratusan warga memenuhi teras Vihara Satya Dharma di Denpasar, Bali.

Hiasan lusinan lampion merah menjadi sasaran aksi selfie pengunjung. Lampion-lampion merah menjuntai dari gerbang kuil hingga ke teras komplek.

Bahkan, gerbang masuk ke parkiran vihara yang besar dihiasi neon merah sehingga membuat pengendara melintas penasaran.

Tak hanya pengendara yang merupakan warga Denpasar dan sekitarnya, tapi juga turis asing yang tengah berkendara. Alhasil, ratusan orang berkumpul di bawah pijar merah lampion berhiaskan lampu blitz kamera ponsel.

Walau demikian, masyarakat yang hendak beribadah di vihara itu tetap menunaikan kewajibannya dengan khidmat. Sebagian besar mengenakan busana merah-merah khas perayaan imlek, tapi ada pula yang datang beribadah mengenakan pakaian tradisional Bali.

Tak lama kemudian, ratusan pengunjung berbaur di teras vihara. Mereka tampak asik menyaksikan aksi barongsai dan wushu yang menjadi tradisi setiap Imlek di vihara tersebut.

Tak hanya penampilan aksi barongshai dan wushu yang menjadi tradisi tiap tahunnya, tarian tradisional Bali turut ditampilkan sebagai simbol toleransi budaya dan kearifan lokal.

“Saya kebetulan lewat dari Jimbaran dan melihat lampion-lampion ini. Saya mampir dan ternyata penuh sekali orang yang meramaikan imlek di sini. Saya senang jadi saksi keragaman, Imlek walau minoritas tapi ramai sekali,” kata seorang turis asing bernama Jane dari Australia.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Harian Vihara Satya Dharma, Jimmy Tat, menyatakan, perayaan Imlek ini terbuka untuk umum dan gratis. Pengunjung yang membludak pun sudah diperkirakan.

“Ini tradisi turun temurun dalam menyambut tahun baru, dan ini sudah digelar sejak vihara didirikan pada 2012 lalu. Pesan yang ingin disampaikan ya paling utama kerukunan beragama. Semoga semua umat diberikan kebahagiaan, kesehatan dan kemakmuran,” ujar Jimmy.

Sebanyak 12 motor turut disediakan untuk memeriahkan acara penutupan perayaan Imlek 2570. “Iya tahun ini disiapkan undian motor yang akan diundi pada perayaan cap go meh tanggal 18 dan 19 Februari nanti,” tambahnya. da

Post Views: 30