JAKARTA, HR – Kepala MAN 10 Jakarta Barat Nurlaelah meraih juara II Tingkat Nasional pada Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) berprestasi 2022. Program yang diluncurkan adalah One Student One Achievement, One Teacher One Achievement dan One Employee One Achievement.
Kementerian Agama memberikan penghargaan pada acara puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN ) 2022 yang berlangsung pada Jum’at (25/11/2022) di Hotel Holiday Inn Kemayoran Jakarta. Malam Anugerah dihadiri oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi, Sekjen Kemenag Nizar bersama para pejabat eselon I dan II pusat, serta ratusan guru Madrasah dan berbagai daerah di Indonesia.
Berkat program One Student One Achievement, One Teacher One Achievement dan One Employee One Achievement yang diluncurkan, Nurlaelah meraih juara 2 pada Grand Final Anugerah GTK Berprestasi Kemenag RI tahun ini. Program tersebut sebenarnya sebagai reaksi atas dicanangkannya program Jakarta Madrasah Competition (JMC) dan Jakarta Madrasah Award ( JMA) yang diluncurkan Penmad Kanwil Kementerian Provinsi DKI Jakarta.
“Sebagai pimpinan di Madrasah, saya harus mengakomodir program– program yang diluncurkan Kementerian Agama sebagai bentuk loyalitas. Maka pada tahun ini tepatnya pada tanggal 17 Agustus 2022, saya berinovasi dengan meluncurkan program tersebut sehingga dapat memotivasi seluruh civitas Akademika untuk berprestasi,” ucap Nurlaelah.
Di sisi lain, konsekuensi dari program yang dicanangkan, sebagai Kepala Madrasah Nurlaelah harus memberikan contoh kepada peserta didik, guru dan tenaga kependidikan semangat untuk menyumbangkan prestasi kepada MAN 10 Jakarta Barat. Inovasi yang diluncurkan juga sebagi syiar Madrasah agar tetap eksis dan terdepan untuk menjadi madrasah yang mandiri dan berprestasi.
Untuk sampai ke babak grand final, panitia melakukan seleksi administrasi berdasarkan dokumen pendaftaran lalu dilakukan penialaian terhadap portofolio dan karya tulis ilmiah. “Dan saya bersyukur karena saya mendapat juara ke–2 pada ajang tersebut,” ujarnya.
Nurlaelah bertugas di MAN 10 Jakarta Barat mulai pada bulan Agustus 2019. Banyak prestasi yang diraih selama kepemimpinannya. Pada tahun lalu mendapat juara ke–3 pada ajang Jakarta Madrasah Award (JMA) bidang non akademik, juga meraih medali perunggu KSM Nasional bidang Fisika Terintegrasi. Demikian juga kelompok Basket, Saman, KSM atau Olimpiade yang diikuti baik online maupun offline, karya tulis ilmiah MYRES, Silat, Robotik, Taekwondo, Tahfidzdan prestasi lainnya.
Berkat program yang diluncurkan, hingga bulan ini sudah hampir 100 medali yang diraih baik pretasi akademik maupun non akademik baik perorangan ataupun kelompok. “Alhamdulillah berkat program tersebut, semua berlomba dan termotivasi untuk menyumbangkan prestasi,” ucap Nurlaelah. jm