SINTANG, HR – Dalam rangka menindaklanjuti dampak bahaya narkoba khususnya di lingkungan TNI AD, Kodim 1205/Sintang bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sintang menggelar pelaksanaan tes urine secara acak kepada anggotanya yang berlangsung di Aula Makodim Sintang Kalimantan Barat, Kamis (09/02/2023).
Kegiatan yang dilakukan Kodim 1205/Sintang ini merupakan upaya dan komitmen dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di lingkungan TNI AD.
Dandim Sintang, Letkol Inf Kukuh Suharwiyono yang didampingi Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNNK Sintang, Muhammad Salamun Na’im saat ditemui awak media dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa, kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan upaya dalam menindaklanjuti komitmen dari TNI AD, perintah dari Panglima Kodam XII/Tpr bahwa seluruh anggota TNI AD khususnya yang berada di Kodam XII/Tpr ini untuk memerangi dan memberantas peredaran narkoba, salah satu cara yang kita lakukan adalah berkoordinasi dengan BNN yang menyiapkan tenaga dan peralatannya untuk melaksanakan tes urine secara acak kepada anggota Kodim 1205/Sintang.
“Dari hasil koordinasi kita dengan BNN ada puluhan anggota nantinya akan dilakukan tes urine, ini kita lakukan secara acak, tidak pilih-pilih, ini untuk memastikan bahwa anggota kita Kodim 1205/Sintang sampai kepada Babinsa tidak terlibat dan ikut memerangi penyalahgunaan dan peredaran narkoba,” kata Dandim Menjelaskan.
Dandim juga menghimbau kepada jajaran Kodim 1205/Sintang dan masyarakat Sintang untuk sama-sama bersinergi mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah sintang, dan kita tahu Sintang merupakan wilayah perbatasan antara Indonesia-Malaysia, yang mana disinyalir selama ini masuknya peredaran narkoba dari perbatasan Indonesia-Malaysia tersebut.
“Sintang merupakan wilayah perbatasan antara Indonesia-Malaysia, tugas kita bersama untuk memberantas peredaran narkoba ini, saat ini disinyalir masuknya peredaran narkoba terjadi melalui perbatasan tersebut, mari kita bekerjasama sehingga Sintang dapat benar-benar terhindar dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba,” pungkas Letkol Kukuh.
Dari hasil pelaksanaan tes urine yang dilakukan secara acak kepada anggota Kodim 1205/Sintang, hasilnya langsung disampaikan oleh Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNN Kabupaten Sintang, Muhammad Salamun Na’im.
“Terimakasih untuk pelaksanaan tes urine hari ini, saya sampaikan hasil dari pemeriksaan kami dengan Alat tes yang digunakan yaitu rapid test 7 (tujuh) parameter untuk mendeteksi amphetamine (AMP), Methamphetamine (MET), Morphine (MOP), THC/Marijuana, Cocain (COC), Benzoidazepin (BZO), dan Carisoprodol (SOMA), berdasarkan hasil pemeriksaan skrining urine tersebut, sampel urine adalah benar negative (-) tidak mengandung golongan narkotika,” kata Na’im kepada peserta tes urin. tim