Kodim Sintang Berikan Pembekalan Teritorial

Kodim Sintang Berikan Pembekalan Teritorial.

SINTANG, HR – Guna menyiapkan Babinsa yang handal dalam melaksanakan tugas sebangai Aparat Komando Kewilayahan, Kodim 1205/Sintang berikan Pembekalan Teritorial kepada puluhan anggota warga baru Kodim 1205/Sintang yang digelar di aula Makodim, Kamis (30/07/2021).

Materi yang diberikan kepada anggota yang baru pindah dari Satpur ini berupa materi teritorial, diantaranya adalah 5 Kemampuan Ter, 3 Methode Binter, Sikap Ter maupun materi tentang Karhutla dan PPKM.

Danramil 08/Dedai, Kapten Inf W. Gurning dalam materinya menyampaikan bahwa menjadi Babinsa itu tidak mudah, karena disamping mereka harus memilki kualifikasi teritorial, pembawaan selama di Satuan Tempur (Satpur) harus dihilangkan.

Karena masyarakat itu tidak bisa diperlakukan seperti di Satpur, berinteraksi dengan masyarakat membutuhkan sikap yang baik dan senyum, itu menjadi bagian dari sikap teritorial. Dengan sikap tersebut maka prajurit akan mudah menyatu dengan masyarakat.

“Sikap teritorial harus dimiliki prajurit, supaya bisa menyatu dengan masyarakat,” ungkapnya.

Kemudian prajurit yang baru pindah dari Batalyon dan Satpur harus membiasakan diri untuk berinteraksi dengan masyarakat, jangan sampai doktrin di batalyon tetap dibawa saat menjadi Babinsa. Karena sikap di Satpur itu jelas berbeda dengan menjadi Babinsa yang harus berhadapan dengan masyarakat, lanjut Danramil Dedai.

Ketika prajurit baru dipindah dari Satpur, mereka harus diberi pembekalan tentang teritorial. Supaya mereka cepat bisa menyatu dengan masyarakat.

“Kebiasaan di Satpur harus dihilangkan ketika terjun menjadi Babinsa, karena berinteraksi dengan masyarakat membutuhkan sikap yang baik serta utamakan senyum dan sapa,” terang Kapten Inf Gurning.

Sementara itu, Pasiter Kodim Sintang, Kapten Inf H. Didik mengatakan, setiap Satuan memiliki cara tersendiri untuk untuk melatih anggotanya, tetapi apabila terjun menjadi Babinsa pelatihanya pun berbeda dengan yang ada di kesatuan lain. Karena menjadi Babinsa akan lebih condong kepada masyarakat.

“Namanya juga Bintara Pembina Desa (Babinsa) jadi apapun yang terjadi, anggota harus bisa akrab dengan masyarakat di wilayah mereka bertugas,” tandasnya. tim

[rss_custom_reader]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *