SINTANG, HR – Jalan Cadika di kota Sintang tepatnya di Desa Baning kota, setiap hujan deras sebagian jalan tenggelam sehingga aktivitas warga terganggu sehingga pada Minggu sore (03/07/2022) masyarat dengan terpaksa menanam pohon pisang ditengah jalan.
Yoyo warga jalan Cadika mengatakan kepada HR, “kondisi jalan Candika sudah parah benar kalau hujan satu jam saja air sudah masuk ke dalam rumah, kemudian sering terjadi kecelakaan dijalan, sampai ada yang dibawa kerumah sakit. Sudah 10 tahun tidak ada perhatian dari PU/Instansi terkait. Sudah sering ke kantor Desa belum ada tanggapan,” tuturnya.
HR menemui Juanti, seorang Ibu rumah tangga mengatakan, “sangat mengharapkan dan memohon kepada Ketua DPRD dan anggota DPRD dapil Sintang tidak bersuara tentang kepentingan rakyat. Kami harap agar supaya cepat ditangani jalan dan wilayah RT 17/RW 03, Cadika, Stikes Desa Baning kota yang selalu tergenang setiap hujan, supaya kami dapat beraktivitas dengan layak. Kami tanam pisang ditengah jalan agar supaya tidak ada kendaraan yang lewat, sebab kalau dipaksa lewat pasti kendraanya bermasalah, sebab lobang dalam dan air tergenang dalam,” katanya.
“Satu Keluarga terpaksa pindah karena rumahnya tergenang air (Bernard) dan mengontrak rumah,” katanya.
Amsal Sulaiman,S.Sos menambahkan, “masalah jalan sekitar Cika, STIKES, Cadika tidak diperhatikan Kepala PU Sintang, karena sudah terlampau lama, anggota DPRD tidur alias tidak perduli dengan kawasan tersebut, masyarakat sudah menjerit bertahun tahun. Jika ini tidak ditanggapi dan di kerjakan kami akan demo ke DPRD,” tegasnya.
Jumlah Warga yang Yang tinggal di kiri kanan jln Cadika diperkirakan 30 KK. tim