MAJALENGKA, HR – Meski masih dihadapkan pada bencana pandemi covid 19 pendidikan tetap menjadi prioritas untuk menghadapai tantangan akibat covid 19.
Kepala Dinas pendidikan Kabupaten Majalengka DR Hj Lilis Yuliasih MPd menjelaskan, masa pandemi pembelajaran tatap muka yang semula akan digelar terpaksa ditunda akibat situasi pandemi paska penerapan PPKM darurat.
Namun menurutnya pembelajaran non tatap muka yang digelar saat ini tetap dimaksimalkan secara optimal bekerja sama dengan para tenaga pendidik, kepala sekolah serta seluruh keluarga dinas pendidikan Kab Majalengka melalui belajar daring.
Hj Lilis Yuliasih M.Pd memaparkan pembelajaran non tatap muka tetap efektif melalui kerja sama orang tua murid dan seluruh tenaga pengajar diakibatkan bencana pandemi covid 19 yang melanda negeri bahkan dunia.
Dengan demikian, katanya, pihak sekolah diharapkan dapat segera menginformasikan hal tersebut kepada orang tua. Agar peserta didik tetap berada di rumah dalam pengawasan dan bimbingan orang tua.
“Selain itu, sekolah harus segera menyiapkan materi MPLS yang dikemas dalam bentuk digital melalui media elektronik,” ucapnya.
Sebagai acuan awal, baik pihak sekolah maupun orang tua bisa mengunduh materi MPLS di website Kemendikbud. Di situ, panduan terkait MPLS telah tertera. Namun, pada akhirnya setiap sekolah akan menyesuaikan materi panduan tersebut dengan situasi sekolah.
“Unduh saja ada dari Kemendikbud sebagai panduan dan akhirnya sekolah menyesuaikan dengan situasi sekolah. Dengan demikian kegiatan belajar mengajar di sekolah baik tingkat TK,SD dan SLTP di Kabupaten Majalengka dilakukan secara daring atau online,” ujarnya. lintong