Hati-hati “Birahi” Pemilihan: Gubernur Riau Himbau Semua Tetap Profesional dan Membangun

oleh -511 views
oleh
PEKANBARU, HR – Perhelatan besar tahun 2018 berupa pemilihan kepala daerah (Pilkada) akan segera mewarnai Riau. Disusul kemudian pemilihan Legislatif dan pemilihan Presiden, sehingga hampir dipastikan dinamika politik pada kurun waktu 2 tahun tersebut akan mendominasi beberapa wilayah dan Riau khususnya.
Arsyadjuliandi Rachman
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengingatkan warga Riau untuk berhati-hati dan tetap profesional dalam berkarya demi membangun Riau. Hal tersebut dikarenakan tenggang waktu pemilihan Gubernur Riau tahun 2018 berdekatan dengan pemilihan Legislativ dan pemilihan Presiden tahun 2019.
“Hati-hati tahun 2018 Kita melaksanakan pilkada serentak Gubernur, Bupati, Walikota se Indonesia, kebenaran Riau melaksanakan pilkada Gubernur dan Bupati Indra Giri Hilir. Tahun 2019 kita masuk pemilihan Legislatif, dan pemilihan Presiden,” kata Gubernur Riau.
Lebih lanjut Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, “Belum habis masa pemilihan Gubernur kita sidah masuk dalam tahapan pemilihan Legislativ, dan pemilihan Presiden, artinya 2 tahun ini kerjaan kita politik aja.”
Mengingat pesta demokrasi tersebut hanya berlangsung 1 kali dalam 5 tahun, kemungkinan ada pihak-pihak yang memiliki antusiasme yang sangat tinggi. Terlebih mereka-mereka yang ikut bertarung dan ingin tampil sebagai pemenang dalam perhelatan pemilihan tersebut.
Para peserta yang akan menjadi dan/atau yang menjadi calon dalam pesta demokrasi tersebut berpotensi mengabaikan dan menomer dua-kan kewajibannya, atau mungkin menyisipkan niatannya dalam kegiatan formalnya sehingga keprofesionalannya menjadi absur.
Menyikapi hal tersebut Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman tidak menepis kemungkinan perbuatan oknum-oknum tersebut terjadi.
“Dua tahun ini pandai-pandai kitalah, tetap kita harus menjaga keamanan di Riau ini dan supaya kita terus membangun. Kita harus pikirkan tingkat pengangguran, kemiskinan” kata Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.
Situasi pemilihan Gubernur, pemilihan Legislatif dan pemilihan Presiden tahun 2019 bisa membuat terlena, dikarenakan topik yang sama akan terus menerus disuguhkan hampir 2 tahun kedepan sehingga Gubernur Riau berharap semua tetap membangun mengingat sulitnya membenahi sesuatu yang tertinggal.
“Jangan terlena birahi politik, hampir 2 tahun terus menerus akan disuguhi politk, sehingga lupa membangun, Kalau kita tidak membangun dalam 2 tahun ini dan asik berpolitik maka dalam jangka panjang akan sangat berat, Pak, untuk Riau ini. Untuk memulihkan situasi 2015, sampai sekarang saja kita masih pelan-pelan, pertumbuhan ekonomi masih belum bisa seperti dulu. Jadi harus hati-hati” kata Gubernur Riau dengan raut khawatir. dar


(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Tinggalkan Balasan