Hafidzah Cilik dari Gowa Temui Bupati

oleh -1.6K views
oleh

GOWA, HR – Latifah Rusmin Rahim (9), siswa SDN Samata Kab Gowa, merupakan anak pertama dari tiga bersaudara, menyempatkan hadir untuk bertemu Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan guna silaturahmi, sekaligus meminta doa dan dukungan agar dalam seleksi pencarian penghafal Al-quran ini dapat lolos ke tahap selanjutnya.

Bupati Gowa didampingi Ketua Tim Penggerak PKK menyambut baik kedatangan calon Hafiz ini di ruang kerjanya, Kantor Bupati Gowa, Selasa (6/2).

Latifah Rusmin Rahim, asal Borong Raukang, Kel Samata, Kec Sombaopu Kabupaten Gowa berhasil lolos dalam seleksi 24 besar Hafiz Indonesia 2018.

Acara ini adalah ajang untuk mencari dan menjaring para penghafal Al-quran yang diselenggarakan oleh salah satu stasiun televisi swasta nasional RCTI, telah berhasil menjaring dua anak yang akan mewakili Sulawesi Selatan.

Adnan mengatakan, sangat kagum dan bangga karena anak yang baru berusia 9 tahun ini dapat menghafal kitab suci Al-quran sebanyak 9 juz, itupun secara otodidak dengan bimbingan dari ibunya.

“Saya sangat bangga, silahkan ananda lanjutkan, dukungan dan doa dari pemerintah dan masyarakat Kabupaten Gowa akan terus mengalir, ananda adalah salah satu contoh dan panutan bagi putra-putri di Kabupaten Gowa di masa datang,” ungkapnya.

Di kesempatan ini, Rusmin Rahim ayah dari Latifah menjelaskan bahwa Latifah telah memiliki bakat dari lahir, bermula saat dia berumur tiga tahun dia sudah tertarik dengan huruf hijayya.

“Jadi latifah itu dari umur tiga tahun sudah tertarik dengan huruf hijayyah, dengan bantuan ibunya, akhirnya diusia empat tahun latifah sudah dapat membaca Al-quran dengan lancar,” jelasnya.

Lebih lanjut, dia juga menjelaskan proses perjalanan anaknya dalam mengikuti seleksi hafiz di jakarta.

“Dimulai saat pendaftaran secara online pada bulan Oktober lalu dengan mengirimkan video ke pihak panitia, kemudian dilanjutkan dengan seleksi tahap kedua melalui via telepon, dan seminggu kemudian ananda kami dinyatakan lolos untuk mengikuti seleksi 50 besar di Jakarta.

Setelah seleksi di Jakarta, akhirnya Latifah berhasil lolos lagi untuk berkompetisi dengan 24 orang hafiz yang berasal dari seluruh Indonesia.

Turut hadir dalam pertemuan ini, Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni, Kepala Dinas Sosial, Syamsuddin Bidol, dan Camat Sombaopu, Zubair Usman. kartia

Tinggalkan Balasan