Expose Sekolah Model Barito Utara 2018

[contact-form][contact-field label=”Nama” type=”name” required=”true” /][contact-field label=”Surel” type=”email” required=”true” /][contact-field label=”Situs web” type=”url” /][contact-field label=”Pesan” type=”textarea” /][/contact-form]

MUARA TEWEH, HR – Ada lima sekolah yang menjadi contoh dalam penjaringan mutu internal di Barito Utara, yaitu SMK Negeri I Gunung Purei, SMA Negeri III Muara Teweh, SMP Negeri I Muara Teweh, SMP Negeri III Muara Teweh, dan SDN II Melayu Muara Teweh. Ekspose sekolah model dilakukan di Aula Diknas Barito Utara, Kamis (25/10/2018).

Kepala Dinas Pendidikan Barut, Drs H Masdulhaq mengatakan, lima sekolah dari tingkat SD, SMP, dan SLTA, mendapat penilaian ekspose sekolah model tingkat Kabupaten Barito Utara tahun 2018 dari LPMP Kalteng.

Masdulhaq menyebutkan sekolah model SPMI atau sistem penjaminan mutu internal adalah sekolah yang menerapkan seluruh siklus penjaminan mutu pendidikan, mutu internal secara sistemik dan berkelanjutan, sehingga budaya mutu tumbuh dan berkembang.

Dijelaskannya, sekolah model adalah yang dibina oleh penjaminan mutu pendidikan Kalimantan Tengah. Untuk itu, diharapkan sekolah yang ditunjuk dapat dijadikan acuan untuk sekolah lainnya.

Menurut Masdulhaq, sistem penjaringan mutu internal SPMI adalah sistem penjaringan mutu yang dilaksanakan secara mandiri oleh pihak sekolah.

“Kepada tata usaha, staf kemudian kepala sekolah dan semua dewan guru harus bekerjasama untuk memajukan dunia pendidikan yang ada di sekolah tersebut,” terangnya.

Sekolah model SPMI juga dapat dapat diartikan sekolah yang menjadi contoh dalam sistem penjaringan mutu internal, dan SPMI sekolah wajib dilaksanakan oleh semua sekolah yang ada di Indonesia khususnya Kab Barito Utara.,” pungkasnya. mps

[rss_custom_reader]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *