JAKARTA, HR – Pesta demokrasi pemilihan ketua RW 10 Duri Kosambi Cengkareng Jakarta Barat disambut antusias warga.
Warga sejak pagi sudah berdatangan menduduki Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang bertempat di RPTRA Mawar untuk menggunakan hak suaranya. Mereka tampak tertib menunggu panggilan dari panitia untuk memasuki bilik suara. Jumlah pemilih sebanyak 438 dari 630.
“Siapapun yang terpilih, hendaknya membawa lingkungan RW 10 ke arah yang lebih baik lagi,” ujar salah seorang warga kepada HR yang sedang menunggu panggilan.
Ketua panitia penyelenggara pemilihan Ketua RW 10 Duri Kosambi, Rita menjelaskan pemilu berbasis RW ini diikuti 3 calon kandidat, calon no. 1 Tony Priyatna, no. 2 Fernando Leawaedi, no. 3 Kho hang Thiang, SE. Acara pemilihan Sabtu, 31 Agustus 2019 dimulai pukul 08.00 wib sampai dengan pukul 14.00 wib. Ia bersyukur acara berjalan lancar dan kondusif. Ia berharap pimpinan warga di lingkungan RW 10 dapat menjembatani warga dengan jajaran kelurahan serta bertugas sebagai agen pembangunan yang mampu merangkul segenap warga untuk berpartisipasi dalam pembangunan kewilayahan.
Berdasarkan jumlah suara Tony Priatna memperoleh suara 242, Fernando jumlah suara 148 dan Kho hang Thiang jumlah suara 44. Dan terpilih kembali ketua RW 10 periode 2019–2022 adalah Tony Priyatna dengan jumlah suara 242 suara.
Tony Priyatna selaku Ketua RW terpilih periode 2019–2022 mengatakan kepada HR bahwa untuk kedepannya dari segi keamanan akan memasang 15 buah cctv untuk blok A, B, C dan personil akan ditambah. Untuk kebersihan akan lebih ditingkatkan dan sarana serta prasarana akan ditambah . Dari segi sosial akan menambah pelayanan kepada masyarakat misalnya dari sesi kedukaan, pihaknya akan mengurus semua dari kremasi hingga ke penguburan. Dari segi Kerukunan antar warga sudah seperti keluarga. Kedepannya Tony akan melibatkan dan memperdayakan 15 Rukun Tetangga (RT) dan mengajak para RT berpartisipasi dalam kepengurusan RW. jm