JAKARTA HR – Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat melakukan operasi Bina Kependudukan (Biduk) di apartemen Park View di Jalan Daan Mogot, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu hingga Kamis (26-27/7/2017).
Kasudin Dukcapil Jakarta Barat M.Hatta
didampingi KTU Kuntari dan
Kasi data inform dan Pengawasan
Hj Budiati menyerahkan SKDS
kepada warga secara simbolis.
|
Langkah ini dilakukan dalam rangka pendataan kelengkapan administrasi kependudukan pasca Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah.
Puluhan petugas gabungan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Satpol PP, Imigrasi, TNI dan Polri yang dibagi dalam empat tim langsung menyebar untuk melakukan pengecekan di tiga tower.
Bagi warga yang tidak memiliki identitas maka akan diberikan SKDS oleh Sudin Dukcakpil Jakarta Barat.
Petugas satu persatu mengetuk pintu unit apartemen. Kebanyakan para penghuni sedang bekerja sehingga banyak yang belum terdata.
Namun, memang ada Warga Negara Asing (WNA) asal Nigeria (1 orang), Philipina (1 orang) dan India (3 orang) diduga memalsukan identitasnya. Dan saat ini telah diamankan oleh Kantor imigrasi Bandara Soetta. Kegiatan tersebut sempat mengagetkan warga apartemen.
Walikota Jakarta Barat Anas Efendi mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka uji kepatuhan dan penegakan Perda Nomor 2 tahun 2011 tentang Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil serta Perda Nomor 8 tahun 2007 tentang Ketertiban Umum yang merupakan langkah nyata dalam upaya penanggulangan dan pengendalian urbanisasi. Berdasarkan pendataan pendatang baru berjumlah 10.909 yang terdiri dari 5.442 laki laki dan 5.467 perempuan.
“Operasi bina kependudukan ini agar masyarakat tertib administrasi. Warga yang tidak memiliki identitas sama sekali akan dipulangkan ke daerah asal,” kata Anas, Rabu (26/7/2017).
Dan hasil laporan biduk serentak yang dilaksanakan pada tanggal 26 Juli 2017 di Apartemen Grand Park View Kelurahan Duri Kosambi Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat adalah untuk SKDS sebanyak 223 orang, SKP berjumlah 2 orang dan WNA 5 orang terdiri dari Philipina 1 orang , Nigeria 1 orang dan India 3 orang.. Dan Laporan biduk pada Kamis (27/7) yang terjaring ada 112 diantaranya warga asing, India (2 orang), Afghanistan (3 orang), dan Nigeria (1orang).
Kasudin M Hatta |
Sementara itu, Kasudin Dukcapil Jakarta Barat, M Hatta, mengatakan, operasi bina kependudukan disini dilaksanakan selama dua hari. Diperkirakan warga yang tinggal di apartemen sekitar 2.900 jiwa.
Bagi Warga yang berasal memiliki KTP dari daerah, langsung dibuatakn Surat Keterangan Domisili Sementara (SKDS).
“Sampai saat ini sudah 86 orang dari daerah dan tiga Warga Negara Asing (WNA) tidak memiliki dokumen lengkap kami serahkan ke pihak Imigrasi Bandara Soekarno Hatta,” ujar Hatta.
Di tempat yang sama, Hj. Nuryana Nasution sebagai Kasatlak/Kasatpel Kelurahan sekaligus tuan rumah, mengatakan, jumlah pelayanan 230 orang diantaranya SKDS 223 orang, SKP 2 orang, WNA, 5 orang.
Acara Bina Kependudukan (BIDUK) dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dan rombongan, Walikota Jakarta Barat Anas Efendi, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota administrasi Jakarta Barat, Camat dan Lurah se Kecamatan Cengkareng dan Para Pejabat lainnya. jm
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});