Cegah Stunting, Dinkes Majalengka Bagikan TTD Pada Remaja

oleh -12 Dilihat
oleh
Cegah Stunting, Dinkes Majalengka Bagikan TTD Pada Remaja.

MAJALENGKA, HR –  Untuk mencegah terjadinya anemia pada remaja putri dan wanita usia subur Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka mengadakan kegiatan Komiten bersama Program Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD)  remaja putri di Kabupaten Majalengka tahun 2022.

Kegiatan yang berlangsung Rabu (15/06/2022)  dibuka Wakil Bupati Majalengka Tarsono D. Mardiana dengan di ikuti dari seluruh puskesmas dan camat se Kabupaten Majalengka, Balitbangda,  TP – PKK,  Dinas Pendidikan,  DP3AKB, KCD pendidikan IX, Kemenag, TP-UKS dan Diskominfo.

Sekertaris Dinas Kesehatan H. Agus Susanto, S. Sos,  MSi dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan yang akan berlangsung selama satu hari ini berdasarkan Surat Edaran Kementrian kesehatan RI nomor HK. 03.03/V/0595/2016 tahun 2016 tentang Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD)  pada Remaja Putri.

Menurut Agus Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) pada remaja putri usia 12 – 18 tahun pada anak sekolah SMP/ SMA / SMK / Sederajat dan pada wanita usia subur khususnya calon pengantin di kabupaten Majalengka perlu dilakukan untuk meningkatkan status gizi remaja putri sehingga dapat memutus mata rantai terjadinya stunting,  mencegah anemia dan meningkatkan cadangan zat besi dalam tubuh  sebagai bekal dalam mempersiapkan generasi yang sehat,  berkualitas dan produktif.

“Diharapkan dengan adanya program pemberian tablet tambah darah pada remaja putri ini dapat menurunkan gejala anemia pada remaja putri sehingga mereka dapat memiliki kesehatan yang optimal menjelang kehamilan di kemudian hari sekaligus menurunkan angka kematian ibu dan anak serta mencegah stunting,” tutur Agus.

Wakil Bupati Tarsono D. Mardiana dalam sambutanya menjelaskan program pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) yang rutin bagi remaja putri menjadi salah satu fokus intervensi pendampingan yang dilakukan oleh tim pendamping gizi yang ada di Dinas Kesehatan.

“Pencegahan stunting dapat dilakukan dengan optimalisasi gizi sesuai dengan siklus kehidupan. Pemberian Tablet tambah darah (TTD) pada remaja putri diharapkan dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan meningkatkan prestasi belajar dan produktivitas kerja,” ungkap Wabup.

Wakil Bupati meminta kepada dinas kesehatan dan para petugas puskesmas serta peran sekolah untuk dapat berkomitmen dalam mensukseskan program ini.

Diharapkan melalui pertemuan sosialisasi dan penguatan advokasi program pemberian TTD bisa adanya dukungan dan komitmen bersama semua pihak terkait pemberian TTD pada remaja putri. lintong situmorang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.