Bupati Gowa Lantik 178 Pejabat

oleh -1.4K views
oleh

GOWA, HR – Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL melantik 178 orang yang terdiri dari pejabat administrator, pengawas, dan pejabat fungsional lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa, Senin (5/2/18), di Baruga Karaeng Galesong Kantor Bupati.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 18 pejabat administrator (eselon III), 115 orang pejabat pengawas (eselon IV), dan 45 orang pejabat fungsional lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa.

Pelantikan tersebut bertujuan untuk mengisi jabatan yang lowong, karena pejabatnya telah memasuki batas usia pensiun.

“Struktur organisasi dalam pemerintahan daerah mampu meningkatkan profesionalisme serta memperbaiki kinerja PNS dilingkup pemerintah daerah Kabupaten Gowa untuk melayani kepentingan publik,” ucap Bupati Gowa.

Bupati mengingatkan kepada para pejabat yang dilantik bahwa jabatan yang diemban tersebut adalah sebuah amanah yang harus dilaksanakan dan dijalankan sebaik – baiknya.

“Saya yakin, saudara – saudara adalah orang yang tepat untuk menduduki jabatan tersebut,” ujarnya.

Di kesempatan ini juga, Adnan membeberkan kepada para pejabat yang baru dilantik bahwa sejak 1 Januari 2018, Pemerintah Kabupaten Gowa mengambil tiga kebijakan penting. Ketiga kebijakan itu yakni pertama, kebijakan transaksi non tunai, seluruh kas yang ada di SKPD hanya bisa menyimpan uang sebesar Rp 1 juta.

“Untuk seluruh kas yang ada di SKPD tidak boleh menyimpan uang lebih dari Rp 1 juta, khusus untuk pembayaran bagi pekerja-pekerja yang ada di Dinas Lingkungan Hidup, dan pembayaran perjalanan dinas masih memakai transaksi tunai, selain daripada itu tidak boleh lagi ada uang di kas lebih dari 1 juta,” terangnya.

Selanjutnya, berkaitan dengan Tunjangan Penambahan Penghasilan (TPP) bagi seluruh ASN yang ada di Kabupaten Gowa.

“Tunjangan ini esensinya adalah pemerataan dan keadilan bagi seluruh ASN yang ada. Seluruh ASN wajib mendapatkan TPP yang disesuaikan dengan beban kerja dan kedisiplinan serta profesionalisme, dan Kabupaten Gowa merupakan satu-satunya kabupaten yang menerapkan TPP ini sampai kecamatan dan kelurahan dengan angggaran sebesar Rp 45 M,” jelasnya.

Sementara kebijakan ketiga yang diambil tahun ini adalah aplikasi. “Kita mau manfaatkan kecanggihan teknologi dan informasi yang ada, dimana nanti sumber-sumber PAD harus melalui aplikasi, sehingga mampu menekan dan meminimalisir seluruh kebocoran yang ada,’ tegasnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni, jajaran Muspida Kabupaten Gowa, Ketua Tim Penggerak PKK, Priska Paramita, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK, Musaddiyah Rauf, serta para pimpinan SKPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa. kartia

Tinggalkan Balasan