Bupati Bintan Resmikan Puskesmas Desa Numbing

oleh -446 views
oleh
Bupati Bintan, Ansar Ahmad SE.MM (tengah)
BINTAN, HR – Meski terbilang lambat penyelesaiannya, Puskesmas yang dibangun di desa Numbing Kecamatan Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan, kini sudah bisa dinikmati warga setempat. Pembangunan pusat kesehatan masyarakat yang menghabiskan anggaran 2 miliar lebih itu, menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pusat, tahun 2014.
Rabu (6/5/2015) lalu, Bupati Bintan, Ansar Ahmad SE. MM, telah meresmikan pusat kesehatan yang telah lama di-idam-idamkan masyarakat. Sebelum Puskesmas itu dibangun, masyarakat hanya bisa berobat ke Puskesmas Pembantu (Pustu). Selain obat-obatan yang terbatas, tenaga medis di Pustu juga terbilang minim. Tapi setelah Puskesmas tersebut dibangun, warga desa Numbing dan sekitarnya, kini merasa lega.
Dalam kata sambutannya, Ansar Ahmad menyampaikan, kalau Puskesmas yang baru diresmikannya itu, adalah Puskesmas terakhir. Pasalnya, orang nomor satu di Kabupaten Bintan itu, bakal mengakhiri jabatannya pertengahan Agustus mendatang.
Ansar juga berharap, agar masyarakat ikut serta menjaga dan merawat Puskemas yang baru diresmikan itu. Selain itu, Ia juga berharap agar warga bisa menjalin kerjasama dengan tenaga medis yang ditugaskan di desa itu.
Ansar berjanji, akan melindungi para tenaga medis dari ulah orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Jika itu terjadi sesuatu, pelakunya akan berurusan dengan pihak kepolisian. Dan Ansar menginginkan warga Bintan sehat. Jadi tidak perlu berobat ke puskesmas atau ke rumah sakit, ”Jangan ada orang Bintan yang sakit. Jaga kesehatan semaksimal mungkin,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan, M. Roem mengatakan, bahwa kehadiran Puskesmas tersebut, telah empat tahun ditunggu warga. Dan ketika dilakukan uji coba beberapa waktu lalu, Puskesmas tersebut didatangi beberapa orang pasien. Namun, layanannya masih sangat minim. Bahkan, sampai saat ini, tenaga medis di Puskesmas itu, masih perlu tambahan sebanyak 13 orang. ■ rcd

Tinggalkan Balasan