DENPASAR, HR – Menjaga kerukunan umat dalam Perayaan Iedul Adha, 10 Dzulhijjah 1436 Hijriyah pada hari Kamis, 24 September 2015 lalu, adalah momentum yang paling dinanti masyarakat.
Bukan hanya warga Muslim, non Muslim pun merasakan nikmat dari hari Kurban. Antusias warga dalam menyambut hari yang penuh berkah, mulai terlihat dari pagi, sejak turunya warga dari sholat Ied.
Warga Muslim memadati tempat pelaksanaan ibadah di Bali. Antusias warga juga dapat dilihat dari peningkatan dalam jumlah penyerahan hewan kurban, hampir di semua masjid di Bali melaksanakan penyembelihan hewan kurban.
Hardilan, SH selaku Wakil Ketua Dewan Perwakilan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia ( LDII) Bali mengungkapkan bahwa seluruh masyarakat Muslim saat ini antusias menyambut dan merayakan Hari Raya Iedul Adha.
“Warga Muslim di Bali antusias menyambut dan merayakan Hari Raya Iedul Adha, seperti kita lihat hampir semua tempat pelaksanaan ibadah sholat Ied dipadati jamaah,” ungkapnya, saat ditemui di halaman Kantor LDII, Kamis (24/9).
Menurutnya, hewan kurban melalui LDII Wilayah Bali, jumlah hewan kurban saat ini mengalami peningkatan, dimana jumlah kurban sapi tahun ini sebanyak 89 ekor sapi dan kambing 250 ekor. “Alhamdulillah, meskipun harga hewan kurban mengalami kenaikan, antusias warga untuk berkurban mengalami peningkatan,” jelasnya.
LDII Wilayah Bali, tahun ini mengambil tema ketauhidan “Dengan Semangat Idul Adha kita tingkatkan kerjasama dan Solidaritas” menjungjung tinggi kebersmaan antar warga, antar umat dengan cara saling menghormati dan saling menjaga kerukunan.
LDII menekankan warganya untuk selalu menjaga solidaritas, menjunjung tinggi kebersamaan dan saling menjaga antar umat. Pelajaran kurban sendiri adalah bentuk ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Seorang Muslim yang bertakwa, artinya taat pada ajaran agamanya dan selalu siap berkorban. Adanya ritual penyembelihan hewan kurban sendiri merupakan wujud dari ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa Allah. Subhanahu Wataala. Berkurban itu berarti berbagi dan peduli,” jelasnya.
Penyaluran hewan kurban melalui DPW LDII Bali mengalami peningkatan setiap tahunya, penyaluran daging hewan kurban meliputi wilayah Kabupaten Badung, Kota Denpasar, Kabupaten tabanan, Kabupaten Gianyar, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Buleleng dan Kabupaten Jembrana yang disalurkan melalui masing-masing ketua LDII kelurahan, kecamatan dan kabupaten masing-masing daerah. anas
