Barang Berharga Milik Pasien RSUD Muarah Teweh Raib Digasak Pencuri

MUARA TEWEH, HR – Ternyata kamera pengintai (CCTV) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh bukannya tak berfungsi, tapi tak ada yang mengawasi. Padahal dari rekaman kamera, profil pelaku pencurian harta penunggu pasien dengan mudah untuk diketahui.

Sudah dua kali terjadi pencurian untuk tahun 2018 ini di Rumah Sakit Umum Muara Teweh, sebelumnya terjadi di ruang penyakit dalam. Untuk kedepannya pihak rumah sakit akan melakukan kerjasama dengan pihak kepolisian, kata Agus Redha, selaku Humas RSUD Muara Teweh, Selasa (4/12/2018).

Menurut Agus Redha untuk barang-barang berharga milik pasien tidak menjadi tanggung jawab pihak rumah sakit. Cuma pihaknya, katanya, tetap ikut bertanggung jawab dalam artian mengawal proses kehilangan itu.

Untuk kamera pengawas atau CCTV sekarang ini kendalinya masih dipegang oleh pihak kontraktor PT Jakon, terangnya.
Seperti diketahui, pasien bernama Margaretha umur 47 tahun, warga Jalan Pungsi Tunggal, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Selagi rawat inap di ICU RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Muara Teweh, ia kehilangan barang-barang berharga berupa perhiasan emas dan HP.

Insiden itu terjadi, Senin (3/12) jam 01.50 WIB tengah malam. Tepatnya di ruang ICU di bed enam, lantai dasar gedung baru RSUD Muara Teweh.

Humas RSUD Muara Teweh Agus Redha, kepada wartawan menyampaikan, pasien Margaretha kehilangan sebuah tas warna hitam, di dalam tas itu ada berisi cincin emas 10 gram, HP, dan uang.

Tas warna hitam itu ditemukan di belakang bangunan rumah sakit, dengan keadaan isi tas sudah kosong, kejadian tersebut terekam CCTV Rumah sakit, ujarnya.

Dia menambahkan pencuri pada saat masuk dari pintu depan terus masuk ke belakang dan kemudian balik lagi dan menengok pintu kamar pasien yang menggunakan kaca untuk mengawasi keadaan pasien.

Setelah merasa aman pencuri kemudian masuk untuk melakukan aksinya. Kami berkesimpulan dialah pencurinya, karena di rekaman CCTV saat dia masuk tidak memakai tas setelah dia keluar dari kamar pasien dia ada membawa tas warna hitam, ungkap Agus Redha.

Dituturkan Agus, pencuri mengunakan baju kaos warna hitam lengan pendek dan celana pendek levis Untuk wajah hanya nampak dari sebelah samping saja, perawakan pencuri terbilang sedang dengan potongan rambut kriting. mps.

[rss_custom_reader]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *