CIREBON, HR – Sejak merebaknya wabah virus corona (Covid-19) sekitar pertengahan bulan Maret lalu imbasnya pada sektor perekonomian sudah dirasakan oleh seluruh pelaku usaha dan seluruh masyarakat Indonesia.
Terkait hal ini, Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat, Bambang Mujiarto, ST. mengingatkan, sudah seharusnya pemerintah, khususnya pemerintah provinsi Jawa Barat memikirkan dan merancang suatu skema pemulihan ekonomi masyarakat. Saat dihubungi melalui telepon selulernya, di Cirebon, Kamis (16/4/2020).
“Tentunya tidak boleh dibiarkan para pelaku usaha UKM mati dalam menjalankan roda ekonomi sampai menunggu hilangnya virus corona. Karena pemulihan sektor ekonomi itu memerlukan waktu yang tidak sedikit. Maka sembari menangangi pandemi Covid-19, pemprov Jabar harus juga memberikan dukungan penuh terhadap pelaku UKM agar tetap jalan dan tetap berproduksi,” ujarnya.
Disebutkannya juga, saat raker Komisi II dengan Tim Gugus Tugas bidang Ekonomi melalui video teleconference sehari sebelumnya terkait perkembangan stabilitas ekonomi ditengah wabah virus Covid-19.
“Kita minta keterangan mitra kerja Komisi II (OPD) dan Tim Gugus Tugas bidang Ekonomi terkait langkah-langkah ansitisipasi yang konkrit dan skema penanganan imbas pandemi Covid-19 pada sektor ekonomi dalam mendukung dan mendorong pelaku usaha UKM tetap produktif, serta upaya pemulihan ekonomi pasca berakhirnya wabah Covid-19 mendatang,” sebutnya.
Lebih lanjut dikatakannya, pihaknya juga minta pemprov untuk dapat memberikan kebijakan kepada para pelaku usaha UKM baik berupa jaminan pengaman sosial (JPS) atau bantuan padat karya. Sehingga, para pelaku Usaha UKM tetap berproduksi. Dan hasil produksinya tetap sampai ke konsumen, untuk itu perlu suatu jaminan dalam mendistribusikan hasil UKM.
Sehingga, roda perekonomian tetap berputar. Dan para pelaku UKM usahanya tidak gulung tikar alias mati, pungkas politisi PDIP dari Dapil kab-kota Cirebon dan Indramayu ini. horaz
