MAJALENGKA, HR – Bakal Calon Bupati Majalengka H Karna Sobahi, dikenal sebagai sosok yang peduli dan mendukung pengembangan pesantren dan guru ngaji di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Sebagai bukti komitmennya, Karna Sobahi berupaya memberikan motivasi kepada para guru madrasah dan guru ngaji, yang tidak memiliki penghasilan tetap, agar mereka tetap dapat melayani masyarakat dengan baik.
“Dalam visi Raharja yang kami canangkan, selain Adil, Harmonis, dan Sejahtera, terdapat pula aspek Religius,” kata Karna Sobahi, Senin (05/08/24).
Menurutnya, bantuan kepada para guru ngaji termasuk dalam indikator visi Raharja, yaitu memperhatikan masyarakat yang membantu memberikan ilmu kerohanian.
Selama menjabat sebagai Bupati periode 2018-2023, Karna Sobahi bersama Pemkab Majalengka, telah menetapkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Pesantren.
Peraturan ini bertujuan memfasilitasi kegiatan pendidikan agama dengan lebih terstruktur dan terarah, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi generasi muda untuk memahami dan mengamalkan ajaran agama secara holistik.
“Penetapan Perda tentang Pesantren ini memperkuat pengembangan pendidikan keagamaan di Majalengka,” ungkapnya.
Karna Sobahi menegaskan bahwa Perda tersebut memberikan dampak positif bagi para guru agama dalam memperoleh pengakuan legal formal dan kesejahteraan yang lebih baik.
Begitupun pada masa jabatannya di tahun 2023, melalui kebijakannya, juga telah memberikan dana hibah sebesar Rp. 4 miliar kepada lembaga keagamaan dan pondok pesantren, sebagai bentuk dukungan konkret terhadap bidang keagamaan.
Selanjutnya, jika terpilih kembali sebagai Bupati Majalengka periode 2024-2029, Karna Sobahi berjanji akan terus berkomitmen mendukung sekaligus memberikan perhatian terhadap pengembangan pesantren, imam masjid dan guru ngaji. •lintong