Aliansi Pemerhati Pendidikan gelar Aksi UNRAS Di Kejati Sulsel Desak Segera Periksa Direktur PPG UNM 

MAKASSAR, HR – Puluhan Pendemo mahasiswa yang bergabung Aliansi Pemerhati Pendidikan gelar aksi unjuk rasa didepan kantor kejaksaan tinggi Sulawesi Selatan menuntut agar PPG UNM segera Audit indikasi adanya dugaan Kuropsi, Rabu 16/07/2025

Para pendemo ini membentangkan spanduk yang berisi tuntutan agar mengusut dugaan pungutan liar atau Pungli Pendidikan Profesi Guru (PPG) UNM dan meminta Direktur PPG UNM untuk diperiksa dan usut kasus Rp87 miliar.

Hal ini diungkapkan Koordinator Aliansi Pemerhati Pendidikan Sulsel Erwin Mansyur dengan lantang mengatakan mereka datang untuk meminta pihak Kejati Sulsel agar segera usut tuntas atas dugaan pungli PPG UNM.

“Kementerian menerapkan program PPG. Namun oknum-oknum di UNM mencoba memanfaatkan program tersebut guna memperkaya diri ini PPG prajabatan disubsidi oleh negara, kami minta segera melakukan audit di UNM ” ujar Erwin Mansyur.

Ia juga menambahkan Dalam orasinya menyebut bukan cuma itu saja ada lagi dugaan pungli PPG UNM dibebankan untuk wisata sebesar Rp900 ribu, malahan untuk pembayaran itu menggunakan dua rekening yang berbeda ini tidak didasari dengan peraturan yang jelas.

“Hal ini mencoreng nama baik UNM. Kedatangan teman-teman sebagai bentuk pengaduan hingga mendesak Kejati Sulsel melakukan audit investigasi mendalam pembayaran PPG,” tutur orator.

Tidak berselang kemudian pihak perwakilan pendemo diterima langsung Kepala Seksi Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan Bidang Intelijen Kejati Sulsel, Irwan S

Sementara itu Kepala Seksi Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan Bidang Intelijen Kejati Sulsel, Irwan S saat ditemui mengutarakan Aspirasi mahasiswa yang bergabung dalam Aliansi Pemerhati Pendidikan Sulsel atas laporan yang diberikan

“Kami mengapresiasi adek-adek mahasiswa yang sudah menyalurkan aspirasinya, apa yang ada dalam tuntutannya nya ini kami akan teruskan dan menindak lanjuti laporannya” terangnya Irwan. kartia

[rss_custom_reader]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *