DENPASAR, HR – Pertamina (Persero) melalui Pertamina Foundation menggelar Sapa Kampus PFmuda 2024 di Primakara University, Denpasar pada Rabu (29/5). Kegiatan itu digelar dengan tujuan mengajak generasi muda untuk menuntaskan berbagai isu sosial – lingkungan.
Sapa Kampus merupakan bagian dari sosialisasi program PFmuda 2024. Sebuah kompetisi proyek sosial yang terdiri dari tiga lingkup yakni Lingkungan, Energi dan Teknologi, Pendidikan dan Pelatihan, serta Ekonomi dan UMKM.
Di tahun 2024, PFmuda mengusung tema: Inovasi Sosial Anak Muda Indonesia, dimana kegiatan itu memberikan kesempatan bagi mereka yang berani dan kreatif untuk memiliki proyek sosial berkelanjutan dengan dukungan dari Pertamina.
Direktur Operasi Pertamina Foundation Yulius S. Bulo mengatakan, konsistensi Primakara dalam bidang technopreneurship menginspirasi penyelenggaraan PFmuda sejak tahun 2020. Secara khusus, ia mengapresiasi gelaran Bali Startup Camp yang diselenggarakan oleh Primakara University setiap tahunnya.
“Kami mencoba mengikuti jejaknya Primakara dengan BSC (Bali Startup Camp), yaitu konsisten. Tiap tahun rata-rata pendaftar dari Sabang sampai Merauke, dari ujung selatan sampai utara Indonesia itu terdapat 2000 pendaftar,” ujar Yulius.
Pertamina Mengikuti Konsistensi Primakara Rektor Primakara University I Made Artana dalam sambutannya mengatakan, kompetisi PFmuda memiliki kecocokan DNA dengan Primakara yang selama ini fokus pada pengembangan inovasi, teknologi, dan technopreneurship atau kewirausahaan generasi muda.
“PFmuda ini sangat relate dengan kita di Primakara University, spirit-nya bagaimana menjadi change maker, bagaimana kita menghadirkan inovasi sosial, inovasi teknologi, dan ujungnya menjadi inovasi bisnis,” ujarnya.
Lebih lanjut Artana mengatakan kompetisi PFmuda 2024 merupakan kesempatan untuk menyampaikan kepada generasi muda bahwa kunci kesuksesan inovasi proyek sosial terletak pada konsistensi atau keberlanjutan program.
Dikatakannya, Primakara sudah melakukan beberapa program, seperti Program Inovasi Desa, Banjar Creative Space yang mendapat program TJSL Pertamina, Program Pendampingan UMKM, Bali Startup Camp (BSC), Proyek MKWK, dan Kelas Kewirausahaan Inovatif.
“Itu semua kita coba dengan konsisten, kalau kita laksanakan sekali tidak akan memberikan dampak yang cukup besar, tapi kalau konsisten kita laksanakan setiap tahun saya yakini akan memberikan dampak yang besar,” jelas Artana.
Senada dengan Made Artana, Yulius S. Bulo juga menyebut bahwa Pertamina Foundation akan mengikuti konsistensi yang ditunjukkan Primakara selama ini.
“Ada satu hal yang saya dapat dari penjelasan rektor Primakara University, bahwa training (pelatihan) tidak berkelanjutan, kalau pendampingan itu baru berkelanjutan. Saya lihat ini (konsistensi) ada di bapak rektor. Mudah-mudahan bapak rektor terus konsisten dengan yang telah dilakukan, kita terus beri dukungan. Mudah-mudahan bisa membawa Bali menjadi tech-hub Indonesia,” ungkap Yulius.
Adu Kreativitas di PFmuda 2024
Program PFmuda merupakan bagian dari kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina yang sudah dilaksanakan Pertamina Foundation secara berkelanjutan sejak tahun 2020.
Program PFmuda merupakan kompetisi inovasi proyek sosial para calon young leaders dan calon local hero bagi masyarakat. Proposal proyek sosial terbaik dipilih berdasarkan kreativitas ide dalam menjawab permasalahan, memiliki dampak yang luas, kemampuan memanfaatkan potensi lokal, serta potensi keberlanjutan proyeknya. Pemenang kompetisi akan mendapat pendanaan proyek, fasilitasi publikasi, coaching dan mentoring, serta capacity building untuk menunjang implementasi ide proyek sosialnya.
Pada gelaran PFmuda 2024, Pertamina Foundation menyediakan pendanaan dengan jumlah lebih dari Rp 3 miliar. Bangunan ekosistem proyek sosial ini diharapkan mampu mencetak young leaders dan super young leaders menjadi socio-preneur tangguh.
“Semoga semuanya antusias mengikuti program ini, karena inovasi itu tugas kita bersama, penyelesaian permasalahan nasional dan permasalahan sosial kalau dikerjakan bersama pasti akan menjadi jalan untuk kita menyelesaikan permasalahan yang lebih besar,” tutur Yulius.
Adapun tahap pendaftaran PFmuda 2024 dimulai dari tanggal 6 Mei hingga 10 Juni 2024. Informasi selengkapnya dapat diakses melalui laman resmi Pertamina Foundation.dyra