DENPASAR,HR – Dengan mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden, PKS (Partai Keadilan Sejahtera) menargetkan perolehan suara di Provinsi Bali, khususnya Kota Denpasar melebihi tahun 2019.
Saat ditemui awak media, Ketua DPW PKS Bali sekaligus Wakil Ketua Tim Pemenangan Daerah AMIN Provinsi Bali, Hilmun Nabi mengatakan pada pemilu 2024 PKS menargetkan perolehan satu kursi di DPR RI, satu kursi di DPRD Bali dan satu fraksi di Kota Denpasar.
Untuk mencapai perolehan kursi itu, PKS mengadakan kegiatan kampanye dalam bentuk flash mop di Lapangan Renon pada Jumat (8/12). Tidak hanya mengandalkan baliho besar, PKS Kota Denpasar memperkenalkan pendekatan inovatif untuk berinteraksi dengan pemilih.
“Kenapa bentuknya flash mop karena lebih mudah dilihat oleh masyarakat,” kata Hilmun.
Puluhan kader PKS terlihat mengenakan atribut partai berupa spanduk, topeng wajah Anies – Cak Imin, dan bendera partai. Penggunaan atribut yang mencolok tersebut berhasil menarik perhatian masyarakat di sekitar Lapangan Renon.
Acara yang diadakan tanpa orasi itu diharapkan untuk dicontoh di kota lainnya sebagai bentuk pengenalan lambang PKS yang baru berubah warna oranye.
Sementara itu, Ketua DPD PKS Kota Denpasar, Ilham Ahmad mengatakan PKS melakukan branding sesuai singkatan kata PKS yakni pangan murah, kerja gampang, dan sehat mudah.
PKS juga menargetkan sasaran pada segmen pemilih milenial, dan gen Z untuk mendukung perolehan suara.
“Denpasar ini kan milenialnya banyak sekitar 50 persen, jadi lumayan besar suaranya” ungkap Ilham.
Ilham berharap agar seluruh masyarakat menyambut pemilu 2024 dengan riang gembira seperti slogan yang telah digaungkan di berbagai kesempatan.dyra