MAJALENGKA, HR – Tampilan Alun-alun Talaga yang berada di Desa Talaga Kulon, Kecamatan Talaga Kabupaten Majalengka semakin menarik setelah kembali mengalami revitalisasi di tahap kedua. Pembangunan lanjutan tahap kedua itu bersumber dari APBD/DAU tahun anggaran 2020 sebesar Rp. 1,9 miliar.
Sebelumnya, penataan yang dilakukan pada tahap pertama tahun 2019 lalu telah menyerap sebesar Rp.1,5 miliar bersumber dari anggaran APBD.
Dikatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kab. Majalengka, H. Agus Tamim melalui Sekdis PUTR Kab. Majalengka, H. Ruchyana, pembangunan alun-alun ini pada dasarnya memuat konsep Talaga Manggung untuk mengingat bukti sejarah Kerajaan Talaga Manggung yang memang lokasi situs museumnya tidak jauh dari area Alun-alun Talaga tersebut, Senin (7/12/2020).
Sebelum mengalami sentuhan pembangunan, kondisi alun alun Talaga kurang tertata baik, namun setelah mengalami revitalisasi kini kondisinya jauh lebih menarik dan nyaman bagi pengunjung, ujar Ruchyana.
Dengan kondisi sekarang ini, tak jarang masyarakat sekitar atau pengunjung dari luar daerah yang singgah. Bahkan, kerap digunakan sebagai tempat rest area oleh para pengguna jalan yang melintas.
“Sekarang kondisinya jauh lebih nyaman dari sebelumnya. Dulu pedagang kaki lima pun berjubel di depan sehingga terkesan semrawut dan kumuh. Tapi, setelah mengalami penataan jadi lebih tertata rapih sehingga menarik untuk dipandang,” tuturnya.
Lebih jauh, dikatakan Ruchyana, pembangunan lanjutan di tahap keduanya itu yang dikerjakan oleh CV. Nugraha Stone kini telah selesai. Ia pun berharap kepada masyarakat umum khususnya para pengunjung agar dapat bersama-sama menjaga, supaya hasil pembangunan tersebut dapat dinikmati lebih lama.
Sementara itu Camat Talaga, Jojo Zakaria mengungkapkan, keberadaan Alun-alun Talaga Manggung merupakan salah satu kebanggaan masyarakat Talaga yang menjadi bagian dari destinasi wisata warga Talaga dan sekitarnya.
“Dengan dibangunnya penataan Alun-alun Talaga diharapkan dapat berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya warga Kecamatan Talaga terlebih pada masa Pandemi Covid-19 seperti sekarang ini,” harapnya.
Namun demikian, Camat Jojo pun mengingatkan sekaligus mengimbau seluruh masyarakat dan kepada para pengunjung agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan untuk menghindari terjadinya risiko penularan virus corona. lintong